- Motorbeam
VIVAnews - Nissan mulai buka suara perihal mobil murah racikannya yang menggunakan merek legendaris Datsun. Mobil yang diplot untuk negara berkembang seperti India, Rusia dan Indonesia bakal dibanderol US$3.000 atau sekitar Rp29 juta.
Kepastian harga itu diungkapkan langsung oleh Executive Vice President Nissan for Europe, Colin Dodge dalam wawancaranya dengan Automotive News. Bos Nissan Eropa itu mengatakan nantinya mobil murah Datsun akan bersaing dengan mobil murah lainnya yang diproduksi oleh China.
Mobil murah Datsun yang akan dijual di Rusia akan diproduksi di pabrik yang berada di Moskow. Pabrik itu juga memproduksi beberapa mobil Nissan seperti Almera dan Lada. Mobil murah Datsun bakal menggunakan platform dari Lada. Namun, bentuknya termasuk interior akan sedikit berbeda.
Ketika mobil murah diluncurkan maka targetnya akan naik 2 kali lipat dari 170.000 unit per tahun menjadi 400.000 unit per tahun mulai 2016 mendatang. Untuk pasar India dan Indonesia, rencananya mobil murah Datsun ini akan diproduksi lokal di masing-masing negara tersebut.
Di Indonesia, Nissan juga akan meningkatkan produksi di pabriknya yang berada di Cikampek menjadi 250.000 unit per tahun mulai tahun 2014 mendatang. Untuk itu, mereka telah mempersiapkan dana investasi sebesar US$400 juta atau sekitar Rp3,6 triliun. (eh)
PLN IP Targetkan Perdagangan Karbon Naik 2 Kali Lipat dari 2,4 Juta Ton CO2 di 2023
Sepanjang 2023 carbon trading PLN IP telah mencapai 2.428.203 ton CO2, dan akan meningkat dua kali lipat pada tahun-tahun selanjutnya.
