Kelebihan dan Kekurangan Carens Baru Dibanding Kompetitor

All New Carens
Sumber :
  • VIVAnews/Sandy Mahaputra
VIVAnews
Waktu Idel untuk Kencing Setiap Hari, Laki-laki Harus Tahu Agar Prostat Tetap Sehat
- Pasar mobil nasional banyak didominasi produsen asal Jepang. Meski begitu, KIA tak lantas ciut untuk memberikan perlawanan. Mobil asal Korea Selatan itu menyodorkan model MPV baru, All New Carens yang siap menjadi 'predator' bagi pemain lama di kelasnya.

Gus Miftah Curiga Jokowi Pilih Bahlil Lahadalia Jadi Menteri Karena Lucu, Bukan Prestasi

Carens anyar bakal berhadapan dengan salah satu pemain kuat MPV medium, Toyota Kijang Innova. Sadar yang dihadapi penguasa pasar, KIA Mobil Indonesia (KMI) menyematkan Carens dengan fitur menggoda serta canggih, di tambah lagi desain ciamik.
Advokat Arif Edison Divonis 1 Tahun Penjara, Ini Tanggapan Jhon LBF dan Machi Achmad.


All New Carens juga memaki mesin baru, NU 2.0-liter DOHC Dual CVVT bertenaga 152 ps pada 6.500 rpm dan torsi puncak maksimum 19.8 kg.m di 4.800 rpm.

Menurut Arifani Perbowo,
General Manager Product Development
KMI, All New Carens lebih unggul dalam hal tenaga mesin dibanding Innova 2.0-liter tipe bensin.


"Tenaga mesin Carens 152 ps sedangkan Innova hanya 136 ps. Begitu untuk torsi, Carens 19.8 kg.m adapun Innova 18.6 kg.m," kata Arifani di Jakarta, Rabu 29 Mei 2013.


Keunggulan lain yang dimiliki Carens adalah memiliki transmisi manual dan matik enam percepatan. Untuk dimensi, Innova lebih panjang dan tinggi dibanding Carens. Innova memiliki panjang 4.585 mm dan tinggi 1.750 mm, sedangkan Carens (4.525 mm) panjang dan tinggi (1.610 mm).


"Carens unggul di lebar 1.805 mm, sedangkan Innova hanya 1.760 mm. Untuk wheelbase ukuran keduanya sama yaitu 2.750 mm," ujar Arifani.


Fitur lain yang belum dimiliki Innova adalah MID canggih berteknologi canggih, di mana bisa menampilkan informasi kapan waktu service berkala. Selain itu, pengaturan mode AC di Carens paling lengkap dan bisa mengatur
unlock
pintu mobil.


Ada juga fitur
opposing-type wiper system
(wiper lebih luas jangkauannya),
static bending light
(pencahayaan berupa cornering lamp yang terletak di headlamp) dan MDPS (Motor Driven Power Steering).


Terakhir, terdapat juga fasilitas
flex steer
yang memberikan pilihan kepada pengemudi untuk sensasi berkendara; comfort (setir ringan), normal (setir kondisi biasa), dan sporty (setir menjadi berat). "Semua fitur itu belum dimiliki Innova," katanya.


Untuk fitur keselamatan dan keamanan. Keduanya sama-sama seimbang. Carens punya
airbag
sedangkan Innova tidak. Tapi soal pengeraman, Innova telah menggunakan ABS, Carens belum ada.


Dalam hal pilihan tipe mesin, Innova unggul karena dilengkapi mesin bensin dan diesel. Adapun Carens yang masuk di Indonesia tidak tersedia mesin bensin. "Di luar memang kita ada versi diesel. Tapi untuk saat ini belum kita mau masukan ke sini," kata Direktur Marketing KMI Hartanto Sukmono.


Menurut dia, buruknya kualitas solar subsidi serta sulit mendapatkan solar non subsidi (Pertamina Dex) jadi alasan utama. "Kita belum ada rencana ke diesel," imbuhnya.


Selain Innova, All New Carens yang bakal dibenderol mulai dari Rp220-260 juta itu akan berhadapan dengan Nissan Grand Livina 1.8.


Carens terbaru akan jadi "kuda hitam" di segmen pasar MPV, sekaligus tawaran baru bagi mereka yang ingin sosok MPV lebih bergaya dengan harga terjangkau. "Kita akan resmi diluncurkan 4 Juni 2013. Target awal sampai akhir tahun 1.000 unit," ujar Hartanto. (sj)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya