2011, Mobil Seharga Rp 75 Juta Diproduksi

VIVAnews - Pemerintah akan menggandeng salah satu prinsipal otomotif asal Jepang, Daihatsu Motor Co Ltd, untuk mengembangkan mobil murah dan ramah lingkungan (low cost and green car).

"Ada kesepakatan kerjasama dengan Daihatsu untuk mengembangkan dan mendalami struktur industri low cost and green car," kata Menteri Perindustrian MS Hidayat ketika ditemui saat pertemuan dengan Menteri Keuangan Hong Kong John Tsang di Jakarta, Selasa malam, 23 Maret 2010.

Kesepakatan tersebut terjalin saat lawatan Hidayat ke Jepang, 12-17 Maret 2010. Daihatsu sepakat akan mempercepat pengembangan konsep baru mobil murah dan ramah lingkungan pada tahun ini, sehingga tahun depan sudah bisa direalisasikan.

"Setelah meninjau pabrik mereka di Jepang dan diperlihatkan data mesin, saya perkirakan harga jual mobil itu sekitar Rp 75 juta (US$ 8 ribu)," ujarnya.

Lebih lanjut Hidayat menjelaskan, saat meninjau pabrik Daihatsu di Jepang, dia diminta memilih model mana yang cocok untuk dikembangkan di Indonesia. Sayangnya dia enggan membeberkan model seperti apa yang akan digunakan nanti.

Daihatsu tertarik untuk mengembangkan konsep tersebut karena ceruk pasar yang besar di Indonesia. Dia juga meminta insinyur desain otomotif asal Indonesia yang bekerja di Daihatsu dilibatkan langsung dalam pengembangan konsep tersebut.

"Di bagian produksi pabrik pusat, Daihatsu sedang melatih sebanyak 28 orang asal Indonesia. Empat di antaranya adalah desainer. Saya minta empat orang ini dilibatkan langsung," kata Hidayat.

hadi.suprapto@vivanews.com

Bagi Mardani Ali Sera, PKS Harus Oposisi: Kita Beda dengan 02, Landasan Berpikir dan Asumsinya
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas di Kantor DPP PAN, Jakarta Selatan, Selasa, 23 April 2024

Yandri Klaim Seluruh DPW dan DPD PAN Ingin Zulhas Kembali Ketua Umum

Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto mengklaim bahwa seluruh DPW dan DPD PAN seluruh Indonesia meminta Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan kembali memimpin PAN. Hal itu di

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024