- Ist
VIVAnews - Puluhan mobil klasik berjejer di Jalan Puri Mutiara VII, Cipete, Jakarta Selatan, Rabu sore, 8 Juni 2011. Hujan tak jadi penghalang bagi pemilik mobil-mobil tua, seperti Chevrolet Bel Air, Impala, dan Apache menyalurkan hobinya: berkumpul.
Bertepatan dengan 100 tahun Chevrolet itu, mereka berkumpul dan meresmikan Chevy Classic Club Indonesia. “Kami bahagia, klub pecinta mobil klasik Chevrolet bisa berdiri," kata Ketua CCCI Sutanto Sutrisno.
Sutanto mengatakan, CCCI telah beranggotakan 59 orang untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. Menyusul anggota lain dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali. Organisasi ini nantinya bergabung dengan Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia.
CCCI diharapkan bisa menjadi organisasi bagi para pecinta Chevrolet klasik yang memiliki serangkaian agenda dan program positif. “Selain sebagai wahana silaturahmi, bakti sosial, dan turing, kami juga berharap CCCI akan membawa pengaruh positif pada generasi muda,” ujar Sutanto.
Marketing and Public Relations Director GM Indonesia Debora Amelia Santoso mengungkapkan rasa kagumnya menyaksikan puluhan mobil klasik Chevrolet yang sangat terawat. “Ini membuktikan merek Chevrolet masih berjaya di Indonesia," katanya.
Chevrolet berdiri di Detroit, Amerika Serikat, pada 1911, di bawah bendera General Motors. Tahun lalu, Chevrolet menjual sekitar 4,25 juta unit di lebih dari 120 negara. (umi)
PKS Komitmen Bangun Indonesia bersama NasDem dan PKB hingga Sakaratul Maut
PKS berkomitmen membangun Indonesia bersama Partai NasDem dan PKB sampai sakaratul maut; tak ada kamus perpisahan untuk kepentingan bangsa.
