BlackBerry, Ponsel Pintar Pemicu Kecelakaan

Mengemudi sambil menggunakan Blackberry
Sumber :
  • Autoevolution

VIVAnews - Pengguna smartphone dan layanan BlackBerry di Timur Tengah, tiga hari lalu sempat mengalami masalah layanan pengiriman email dan BlackBerry Messenger.

Namun ternyata, gangguan itu berdampak positif bagi pengendara mobil di Dubai, setelah jumlah kecelakaan lalu lintas menurun 20 persen dalam setiap harinya.

Seperti dilansir The National, Rabu 19 Oktober 2011, kecelakaan lalu lintas di Dubai kerap kali terjadi ketika pengemudi sedang menggunakan BlackBerry, baik sedang mengecek email, browsing maupun menggunakan layanan BlackBerry Messenger (BBM).

Kepala Kepolisian Dubai, Letnan Jenderal Dahi Khalfan Tamim, mengungkapkan, gangguan layanan BlackBerry yang terjadi mulai Selasa hingga Kamis pekan lalu, memberikan dampak yang positif bagi masyarakat, khususnya pengendara mobil di Dubai dan Abu Dhabi.

"Tiga hari itu sudah sangat cukup memberikan dampak yang signifikan terhadap pengendara yang masih muda dan pria. Kecelakaan yang terjadi akibat perangkat ini memang tidak terlalu besar, namun memiliki efek yang sangat mematikan," ujar Dahi Khalfan Tamim.

Kemenhub Pastikan Mudik 2024 Lancar, Intip Daerah Tujuan Terbanyak hingga Angkutan Terfavorit

Penurunan angka kecelakaan juga terjadi di Abu Dhabi. Bahkan, penurunan kecelakaan di Abu Dhabi jauh lebih baik dibandingkan di Dubai, selama tiga hari berturut-turut kecelakaan saat berkendara menurun 40 persen dan tidak terjadi kecelakaan yang fatal.

"Rata-rata kecelakaan yang terjadi di Dubai biasanya terjadi setiap tiga menit sekali dan di Abu Dhabi terjadi setiap dua hari sekali," kata Direktur Lalu Lintas Kepolisian Abu Dhabi, Brigadir Jenderal Hussein Al Harethi
 
Saat ini, petugas kepolisian lalulintas di kedua negera tersebut terus mengkampanyekan kepada masyarakatnya untuk tidak menggunakan ponsel saat berkendara. (adi)

Ilustrasi perkelahian dan pengeroyokan.

4 Pria Terkapar Babak Belur di Depan Polres Jakpus, 14 Anggota TNI Diperiksa

Para anggota TNI itu diduga tak terima Prada Lukman dikeroyok preman di Pasar Cikini, Rabu, 27 Maret 2024. Prada Lukman membela ayah rekannya yang dipalak kawanan preman.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024