- VIVAnews/Herdi Muhardi
VIVAnews - Grup Astra telah lebih dulu memperkenalkan mobil murah ramah lingkungan atau Low Cost Green Car (LCGC), Astra Daihatsu Ayla dan Astra Toyota Agya.
Raksasa otomotif di Indonesia itu sepertinya tak ingin kalah start, soal mobil murah. Meskipun, regulasi pemerintah soal LCGC belum terbit.
Kendati begitu, kelak Ayla-Agya tidak akan melenggang sendirian di jalanan ketika regulasi keluar. Mereka siap mendapatkan pesaing dari pabrikan lainnya, yang juga memiliki amunisi mobil murah.
Nissan misalnya. Mereka siap membangkitkan lagi merek Datsun di Tanah Air pada 2014 mendatang. Datsun merupakan bagian dari program mobil murah dan ramah lingkungan yang diusulkan pemerintah Indonesia.
Presiden Direktur Nissan Motor Indonesia, Kintaro Izumida, mengatakan bahwa kendaraan LCGC miliknya yakni Datsun bakal banderol di bawah Rp100 juta. Meski memiliki harga yang terjangkau, Kintaro memastikan Datsun akan miliki spesifikasi tinggi.
Nissan sendiri telah mempersiapkan dana US$400 juta atau sekitar Rp3,6 triliun untuk investasi tersebut, demi meningkatkan kapasitas produksi dari 100 ribu menjadi 250 ribu unit per tahunnya.
Datsun baru akan diperkenalkan di 2014, setelah pabrik baru Nissan di Purwakarta, Jawa Barat, sudah siap berproduksi. Nantinya, pabrik itu dapat memproduksi kendaraan hingga 100 ribu lebih per tahun.
Pihaknya memang belum memberikan infomasi bentuk dari mobil Datsun. Namun, sebuah situs otomotif di India, membeberkan sedikit tampang Datsun.
Dilansir Motorbeam, mobil ini diproduksi menggunakan kode NKD2196 dan mengambil platform dari Lada Granta, produk mobil Rusia di bawah naungan Avtovaz, di mana 25 persen saham Avtovaz dimiliki oleh aliansi global Renault-Nissan.
Meski desainnya simple, mobil ini terlihat menawan. Grill depan mengadopsi bentuk trapesium dengan logo Datsun di tengah serta lapisan krom membentuk bingkai. Lampu depan juga dibuat lebih tajam, dengan tambahan lampu kabut di bawah bemper. Sayangnya, desain menarik itu tidak menjalar ke bagian belakang
Tak cuma Nissan, Suzuki juga siap menjegal laju Agya-Ayla. Begitu regulasi keluar, Suzuki akan langsung memperkenalkan mobil murah racikannya.
Meski Suzuki masih irit bicara soal sosok mobil itu. Ada beberapa kandidat yang siap dijadikan mobil murah. Di India misalnya, ada beberapa model di antaranya Alto 800, A Star, dan Wagon R.
Belum lama Maruti Suzuki di India meluncurkan versi terbaru dari Alto 800 untuk pasar India. Mobil murah Suzuki ini dibanderol 260.512 Rupee atau sekitar Rp47 juta (versi terendah), dan untuk model tertingginya 377.174 rupee (Rp68,4 juta).
Citycar ini dibekali mesin bensin 796 cc, 3-silinder bertenaga 48 PS dan torsi 69 Nm. Konsumsi bahan bakar pun lebih irit 15 persen dari model sebelumnya, yang mencapai 22,7 km/liter
Alhasil, Alto bakal menjadi mobil kompak paling irit kedua di India, setelah Tata Nano yang mampu meningkatkan efisiensi BBM sebesar 25,3 km/liter.
Selain Nissan dan Suzuki, Mitsubishi serta Honda juga telah memberikan sinyal menghadirkan produk serupa. Penasaran? Kita tunggu saja. (asp)
1.200 Warga Mengungsi, 7 Tewas dan 15 Rumah Hanyut Akibat Banjir dan Longsor Hantam Luwu
Banjir bandang dan longsor menghantam Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Jumat 3 Mei 2024.
