- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews - Dua bulan lagi, Chevrolet Spin bakal meramaikan persaingan pasar Low Multi Purpose Vehicle (MPV) Tanah Air. Spin akan berhadapan langsung dengan lawan kuat sekaligus penguasa low MPV seperti, Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, dan juga Suzuki Ertiga.
Sadar bukan perkara mudah bermain di segmen yang sudah terisi sesak, GM Indonesia membekali Spin dengan sejumlah keunggulan yang diklaim tidak dimiliki para pesaing di kelasnya.
Lalu, apa saja keunggulan Chevrolet Spin?
1. Monoque body, menjamin kenyamanan dan stabilitas kendaraan pada saat digunakan di berbagai kondisi permukaan jalan. GM Indonesia mengklaim, mengendarai Spin layaknya menggunakan sedan.
2. Spin satu-satunya mobil di segmen small MPV yang menawarkan transmisi otomatis 6-percepatan, dengan begitu, saat bermanuver dapat menyenangkan.
3. Suspensi depan Independent Type McPherson, belakang semi Independent Torsion Beam, ini membuat penumpang di baris kedua dan ketiga nyaman.
4. Desain kabin nyaman, stylish, dan mewah. Berkat adanya beberapa fitur seperti finishing interior dual cockpit, ice blue LED instrumen panel, analog tachometer/digital speedometer, dan 4 way adjustable driver seating arrangements.
5. AC double blower, sirkulasi udara lebih cepat merata ke seluruh kabin. Spin dilengkapi dengan air outlet di posisi bangku baris ketiga.
6. Head unit 2DIN dilengkapi Bluetooth. Dengan aplikasi itu memudahkan dan aman dalam menggunakan telepon genggam serta memutar koleksi lagu dari multimedia, baik BlackBerry maupun iPhone.
7. Pintu belakang dilengkapi soft touch. Kunci dilengkapi dengan alarm Immobilizier dan menghidupkan mesin secara otomatis, menjaga dari pencurian karena mesin tidak dapat dihidupkan dengan kunci duplikat.
8. Untuk sistem keselamatan dilengkapi airbag dan anti-lock braking system.
Spin juga hadir dengan pilihan jenis mesin, yakni mesin bensin 1.2 dan 1.5 liter. Serta mesin diesel dengan kapasitas 1.3 liter. Chevy Spin juga ditawarkan dengan harga yang kompetitif, mulai dari Rp139 juta.
Dari keunggulan itu, Spin menjadi ancaman buat pemain lama. Ada beberapa poin yang sudah dimilikinya seperti pilihan mesin (bensin dan diesel) dan juga harga yang bersaing.
Namun, Spin masih butuh waktu untuk memperkenalkan diri kepada konsumen Indonesia. Sebab, citra merek varian kompetitor di segmen ini sudah demikian lekat.
Meski demikian, Spin bakal memberikan alternatif lain kepada konsumen di segmen Low MPV, di mana sebelumnya sudah ada Suzuki Ertiga. Yang pasti, Avanza–Xenia tidak lagi sendirian menguasai pangsa pasar tersebut. (art)
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho ke Dewas, Ada Apa?
Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron melaporkan salah satu Anggota Dewas KPK, Albertina Ho ke Dewan Pengawas KPK. Ghufron melaporkan anggota Dewas KPK terkait dugaan penyalahgu
