TVS Dazz, Alternatif Motor Matik Murah Jelang Lebaran

TVS Dazz
Sumber :
  • VIVAnews/Herdi Muhardi
VIVAnews
Sederet Tips Jitu untuk Turunkan Berat Badan Setelah Lebaran
- Ketatnya persaingan pasar motor matik nasional, tidak membuat ciut produsen motor asal India, TVS. Mereka mencoba peruntungan dengan meluncurkan skutik pertamanya, TVS Dazz.

Pompa Bensin Jimny Bermasalah, Suzuki Tidak Sendirian

Untuk menarik konsumen di Indonesia, harga motor matik ini dibanderol Rp9,9 juta On the Road Jakarta, serta gratis servis selama satu tahun, dan garansi.
Maverick Vinales Cetak Sejarah yang Tak Pernah Diraih Valentino Rossi, Ada Andil Suzuki


Menurut Marketing Officer PT TVS Motor Company Indonesia (TMCI), Herry Budijanto, meski memiliki harga di bawa rata-rata motor matik Jepang, namun kualitas TVS Dazz harus di atas rata-rata.


"Kami menerapkan DNA yang sama pada TVS Dazz, yaitu kuat, tangguh, murah dan irit," klaim Herry di acara peluncuran Dazz di Pabrik TVS kawasan Industri Karawang, Jawa Barat, Selasa 23 Juli 2013.


Tidak hanya soal harga, motor asal negeri Hindustan yang mengambil
tagline
Motor India Kualitas Dunia ini, juga memberikan pilihan unik dibanding motor-motor Jepang lainnya, yaitu dilengkapi fitur Charger Handphone serta disematkan ban tubbles.


Untuk memberikan perlawanan pada motor matik yang sudah ada, Dazz mengusung kapasitas tangki bahan bakar lebih besar, yakni 5,3 liter.


Sementara untuk dapur pacu, TVS Dazz dilengkapi mesin 110 cc, SHOC, sistem pengapian bahan bakar karburator, danĀ  mampu menghasilkan tenaga hingga 8,34 hp pada 7500 rpm dan torsi 8,3 nm di 5500 rpm.


Matik yang diproduksi Karawang ini menawarkan tiga pilihan warna; hijau, putih dan merah, yang dikombinasikan dengan warna hitam.


Komponen Lokal

Agus Ahmad Yani,
Assembling Vehicle
PT TMCI menambahkan, saat ini lokal konten semua motor TVS di Indonesia sudah mencapai 65 persen dan sisanya masih dikirimkan dari India.


Adapun lokal kontennya, kata Agus dilakukan untuk bagian
frame
, ban,
handle bar
dan beberapa unit lainnya. Sedangkan yang masih dikirim dari India seperti
engine
, teknis kabel-kabel,
head lamp
, CDI serta beberapa metal lainnya.


"Headlamp masih dikirimkan dari India karena reflektornya lebih bagus. CDI-nya juga. Kalau untuk motor yang akan di ekspor,
head lamp
-nya tidak dipasangkan dari sini, tapi setelah sampai baru dipasang. Begitu juga dengan part-part yang lainnya," jelasnya.


Meski diproduksi di Indonesia, TVS juga mengekspor motornya ke sejumlah negara dengan komposisi ekspor-impor, 60 banding 40 persen. Sedangkan negara yang dituju di antaranya beberapa negara di Asia seperti Myanmar, Philipina, Laos, dan Iran.


Untuk sekali ekspor ke satu negara, TMCI bisanya mengirim sekitar 200-250 unit per satu kali kirim.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya