Sumber :
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews
- Program mobil murah ramah lingkungan atau
Low Cost Green Car
(LCGC), sepertinya tak hanya menarik perhatian produsen mobil Jepang yang menguasai pasar otomotif nasional.
Produsen asal Amerika Serikat, General Motors pun menyatakan ketertarikannya pada LCGC. PT General Motors Indonesia (GMI) selaku Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) Chevrolet mengaku mempelajari kemungkinan ikut bermain di LCGC.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Top Trending: Video Ceramah Sholat Idul Fitri Singgung Politik hingga 4 Ribu Pengendara Kena Tilang
Produsen asal Amerika Serikat, General Motors pun menyatakan ketertarikannya pada LCGC. PT General Motors Indonesia (GMI) selaku Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) Chevrolet mengaku mempelajari kemungkinan ikut bermain di LCGC.
Berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 33 Tahun 2013 tentang Pengembangan Produksi Kendaraan Bermotor Roda Empat yang Hemat Energi dan Harga Terjangkau, di pasal 2 disebutkan, salah satu kategori LCGC adalah kendaraan bermesin diesel dengan kapasitas 0 -1.500cc dan konsumsi bahan bakar minimal 20 kpl.
Jika melihat persyaratan itu, GMI tentu punya peluang besar, mengingat mereka memiliki Spin diesel untuk dijadikan mobil murah. Direktur
Public Relation
PT GMI, Maria Sidabutar menyatakan masih mempelajari regulasi LCGC tersebut.
Menurutnya, jika memungkinkan, bisa saja Spin bermesin 1.2 liter menjadi andalannya berpartisipasi untuk LCGC. Namun, kata dia, ada kendala soal persyaratan LCGC yang kurang berkenan bagi prinsipal.
Salah satunya soal penamaan yang harus memakai nama lokal. Karena di GM, penamaan bukan jadi wewenang suatu negara, melainkan prinsipal. Selain itu, produk yang dilepas Chevrolet harus bersifat global, bukan khusus satu market.
Laris Manis
Keputusan General Motors merakit Spin di Indonesia mulai membuahkan hasil. Juni lalu, berkat mobil tujuh penumpang itu, penjualan Chevrolet melesat dua kali lipat lebih (122 persen) menjadi 1.703 unit dari bulan sebelumnya 767 unit. Bahkan mendongkrak Chevrolet ke peringkat 9 penjualan mobil nasional untuk bulan lalu.
Dalam tiga tahun terakhir, tulang punggung GMI adalah Captiva. Tapi sekarang, dominasi penjualan Spin telah melampaui Captiva. (sj)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 33 Tahun 2013 tentang Pengembangan Produksi Kendaraan Bermotor Roda Empat yang Hemat Energi dan Harga Terjangkau, di pasal 2 disebutkan, salah satu kategori LCGC adalah kendaraan bermesin diesel dengan kapasitas 0 -1.500cc dan konsumsi bahan bakar minimal 20 kpl.
