Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
- Toyota Agya dan Daihatsu Ayla tidak akan lama melenggang berdua di segmen mobil murah, Sebab, produsen asal Jepang lainnya, Honda juga sudah siap dengan jagoannya, yakni Brio Satya.
Wujud Brio Satya akan diperlihatkan kepada awak media, hari ini di Jakarta. Pada kesempatan itu, Honda Prospect Motor (HPM) juga akan memperkenalkan Idol Group JKT 48 sebagai brand ambassador alias duta Brio Satya.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Pelari Indonesia, Malaysia Hingga Amerika Siap Bertarung di Trail of The Kings Danau Toba 2024
Wujud Brio Satya akan diperlihatkan kepada awak media, hari ini di Jakarta. Pada kesempatan itu, Honda Prospect Motor (HPM) juga akan memperkenalkan Idol Group JKT 48 sebagai brand ambassador alias duta Brio Satya.
Mobil murah Satya menggunakan mesin 1.200cc yang serupa dengan Brio di pasar India. Namun, akan ada sedikit penyesuaian sesuai dengan ketentuan peraturan LCGC (Low Cost Green Car).
Honda Brio Satya akan memiliki 5 varian; A (transmisi manual), E (transmisi manual dan otomatis), dan S (transmisi manual dan otomatis).
Berdasarkan bocoran dari salah satu sales di dealer Honda, Brio Satya akan dibanderol sekitar Rp120 jutaan.
"Sudah bisa dipesan harganya Rp120 jutaan. Calon konsumen dikenakan
booking fee
Rp5 juta. Kemungkinan baru bisa dikirim ke konsumen paling lambat akhir tahun ini," kata Ari, sales Honda Pondok Pinang saat dihubungi
VIVAnews
.
Diketahui, Honda memberikan nama Satya dari bahasa Sansekerta, artinya sebagai teman yang tulus. Meski harganya murah, Honda mengklaim kualitas yang dimiliki Satya cukup baik, di mana fasilitas
airbag
serta rangka kuat menjadi fitur standar.
Satya memiliki segi kapasitas mesin mobil lebih tinggi dibanding si kembar Ayla-Agya yang hanya mengusung 1.000cc.
Lantas apa saja yang ditawarkan mereka untuk bisa unggul di segmen mobil murah? tunggu ulasan
VIVAnews
selanjutnya. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Mobil murah Satya menggunakan mesin 1.200cc yang serupa dengan Brio di pasar India. Namun, akan ada sedikit penyesuaian sesuai dengan ketentuan peraturan LCGC (Low Cost Green Car).
