- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Sejak Agya diluncurkan pada 9 September lalu, PT Toyota Astra Motor (TAM) telah mengantongi lebih dari 15.000 SPK (Surat Pemesanan Kendaraan). Bahkan, respons konsumen di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) dianggap cukup baik.
"Sekarang pemesanan lebih dari 15.000 unit, kalau IIMS kami belum hitung dan akan masih bertambah," kata General Manager Corporate Planning and Public Relation PT Toyota Astra Motor, Widyawati Soedigdo, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu 22 September 2013.
Meski pesanan Agya membeludak, Toyota tetap berusaha mengirim mobil yang dibanderol mulai Rp99,9-120,75 juta itu secepat-cepatnya ke konsumen. "Memang, jatah 15.000 unit untuk pemesan hingga tahun ini. Dan, kami akan memaksimalkan produksi tiap bulannya agar konsumen tidak lama menunggu," kata Widya.
Toyota memasang target produksi 4.000-5.000 unit per bulan dan jumlah itu akan semakin bertambah pada bulan berikutnya.
Tak hanya konsentrasi ke penjualan dengan hadirnya LCGC (Low Cost Green Car), Toyota mengklaim selalu mengedepankan lingkungan Indonesia agar lebih hijau.
Dengan mengusung tema Toyota Eco Youth yang telah memasuki tahun ke delapan, Toyota kini sedang membangun mindset generasi muda untuk meningkatkan kesadaran lingkungan.
Salah satu kawasan Semanggi, Jakarta, rencananya diambil alih perawatannya oleh Toyota layaknya Toyota EcoLand yang berada di Ancol, Jakarta Utara. "Bukan cuma membuat hijau, tapi menghilangkan kriminalitas," ujar dia. (art)
Media Asing Soroti Suporter Indonesia di Qatar, Sebut Jadi 'Mini Jakarta'
Kehadiran suporter Indonesia yang memenuhi stadion Qatar saat gelaran perempat final Piala Asia U-23 2024 sampai disorot oleh media asing hingga disebut Jakarta mini.
