Riwayat Tempat Perakitan Mobil Esemka, Dulu Ramai Sekarang Sepi

Suasana Solo Techno Park
Sumber :
  • VIVAnews/Fajar Sodiq
VIVAnews
39 Unit SPKLU PLN di Sepanjang Tol Trans Sumatra Siaga Layani Pemudik, Ini Titik Lokasinya
- Solo Techno Park (STP) namanya. Bangunan yang terletak di Jalan Ki Hajar Dewantara, Kentingan, Jebres menjadi bagian penting dalam perkembangan mobil Esemka. Karena di gedung
teaching factory
Kolaborasi Prabowo dan Raja Yordania, TNI Berhasil Kirim Bantuan RI ke Gaza via Udara
STP itu, mobil Esemka dirakit.
Sering Diabaikan, Ini 5 Manfaat Lakukan Scaling Gigi
 
Dulu, sekitar tahun 2012, saat mobil Esemka moncer usai digunakan Jokowi sebagai mobil dinas Wali Kota Solo, di bangunan kompleks STP bagian selatan ramai dikunjungi masyarakat yang ingin melihat maupun memesan mobil Esemka. Tapi kini, pemandangan tersebut sudah jarang terlihat.
 
Sementara itu, di kantor PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK) yang terletak di ruang sebelah barat gedung
teaching factory
STP, hampir tidak terlihat aktivitas kegiatan. Pintu kantor juga terlihat terkunci saat
VIVAnews
beberapa hari lalu mengunjungi kantor tersebut. Tidak ada satu pun pegawai produsen mobil Esemka yang terlihat di kantor.

 

Di gedung
teaching factory
itu hanya terlihat beberapa suara siswa SMK yang sedang melakukan praktik mesin bubut, tepatnya di ruang utama gedung
teaching factory
yang terletak di sebelah timur ruang kantor PT SMK.


Tak hanya itu, mobil Esemka jenis SUV yang selama ini terlihat diparkir di gedung tersebut juga sudah tak ada. Hanya ada dua mobil Esemka jenis pikap Bima yang masih berada di ruangan tersebut.

 

"Sudah beberapa hari yang lalu lalu, blok-blok milik mobil Esemka diusung. Mobil yang dulu digunakan untuk mobil dinas wali kota juga sudah dipindah. Para pegawai PT SMK juga jarang datang. Katanya sekarang pindah ke SMK Pancasila," ujar Sonianto, petugas keamanan STP yang bertugas di gedung
teaching factory
kepada
VIVAnews
, Kamis 3 Oktober 2013.

 

SMK memang mulai babak baru. Tidak menggubris membanjirnya mobil murah, Esemka memilih untuk pindah dari STP. Alasannya tempat perakitan di STP sudah tidak representatif lagi.


Mereka memilih untuk memindahkannya di daerah Mojosongo sebagai tempat perakitan Esemka. Lahan seluas 2.000 meter persegi itu pun bakal menjadi markas baru lagi.

 

"Tempat di STP itu sudah tidak representatif untuk industri perakitan mobil. Lagipula Esemka sudah mulai berorientasi pada bisnis. Sementara itu, kalau STP itu kan masih berorientasi pada pendidikan," kata Sabar Budi, Humas Solo Manufaktur Kreasi.

 

Selain akan memanfaatkan tempat perakitan anyar, Esemka bakal memanfaatkan bengkel suku cadang dan purna jual yang terkoneksi dengan PT SMK. "Seperti di Solo (SMK Pancasila), Kediri, Surabaya, Magelang, dan lainnya," tuturnya.

 

Sementara itu, Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, mengaku saat ini sudah tidak ikut campur dalam urusan mobil Esemka. Sebab, saat ini mobil Esemka sudah masuk ke ranah bisnis industri.


"Saya sudah tidak masuk di sana. Ketika lisensi sudah keluar seperti uji emisi dan surat laik jalan, ya kami sudah tidak ikut, karena sudah masuk ke sektor bisnis," ucapnya.

 

Seperti diketahui, saat kemunculan pertama mobil Esemka, Pemkot Solo sangat mendukung keberadaan mobil karya anak bangsa itu.


Bahkan, Jokowi yang saat itu menjabat sebagai Wali Kota Solo dan Wakil Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, menggunakan kendaraan tersebut sebagai mobil dinasnya.

 

"Kami dulu memang ikut terlibat dalam mobil Esemka, khususnya untuk mendorong lisensi dan sertifikasi layak jalan turun. Karena sudah berhasil dan lolos, ya kami menyerahkan semuanya kepada PT SMK," ujar dia. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya