Instruktur Safety Riding Honda Indonesia, Harumkan Nama di Jepang

Instruktur safety riding
Sumber :
  • Dokumentasi PT Astra Honda Motor

VIVAnews - M. Adi Sucipto, instruktur safety riding binaan PT Astra Honda Motor (AHM), meraih posisi tertinggi dalam kompetisi The 15th Safety Japan Instructors’Competition 2014 di Jepang. Ajang ini digelar pada 25-26 September 2014 di Suzuka Circuit Traffic Education Center, Jepang.

Kompetisi ini diikuti instruktur-instruktur terbaik Honda dari tujuh negara Asia, yaitu Thailand, Vietnam, Indonesia, Singapura, India, dan Malaysia. Bahkan, ada pula dari luar negara Asia, yaitu instruktur dari Australia dan Turki.

Dalam kompetisi The 15th Safety Japan Instructors’ Competition 2014, AHM menurunkan dua instruktur safety riding terbaik binaannya. Di kelas 125cc, ditempati M. Adi Sucipto yang menduduki peringkat pertama.

Sementara itu, instruktur binaan AHM, Aldea Henry yang tahun lalu meraih runner up kelas 100cc, tahun ini berhasil menduduki peringkat keempat kelas 400cc.

General Manager Marketing Planning and Analysis Division AHM, A. Indraputra mengatakan, prestasi ini merupakan bagian dari upaya perusahaan dalam membina instruktur terlatih sebagai tanggung jawab sosial perusahaan di bidang keselamatan berkendara.

“Prestasi di tingkat internasional ini, kami harapkan dapat semakin memberikan manfaat bagi masyarakat luas melalui beragam edukasi dan sosialisasi keselamatan berkendara yang secara konsisten kami lakukan sebagai bagian dari upaya mewujudkan prinsip No Sales Without Safety,” ujar Indraputra, dalam keterangan tertulis, Selasa 30 September 2014.

Para peserta kompetisi ini diuji pengetahuan dan keterampilan keselamatan berkendara dalam ujian teori dan praktik.

Menkeu Sebut Jumlah Dana Pemda Mengendap di Bank Capai Rp 180,9 Triliun

Dalam ujian teori, peserta dituntut mampu memiliki pemahaman menyeluruh sebagai instruktur terkait attitude dan teknik berkendara yang mengedepankan unsur keselamatan.

Untuk ujian praktik keterampilan berkendara, para peserta harus mampu menjaga keseimbangan dalam ujian Narrow Plank.

Peserta harus berkendara melintasi papan titian dalam kecepatan sangat rendah, tanpa menurunkan kaki dan tetap mempertahankan postur berkendara yang ideal.

Kedua, peserta harus menguasai teknik pengereman dalam ujian braking, di mana peserta harus berhasil menghentikan sepeda motornya dari kecepatan yang sudah ditentukan tanpa membuat roda terkunci maupun memakai bantuan engine brake, dengan tetap mempertahankan postur berkendara yang ideal.

Ketiga, keterampilan mengendalikan motor dalam ujian slalom course, di mana mereka harus mampu secara akurat dan cepat menaklukan lintasan khusus, tanpa menyentuh pembatas jalur maupun pijakan kaki di aspal saat bermanuver.  (asp)

Menteri Sosial Tri Rismaharini

Risma Populer di Jatim tetapi Elektabilitas Khofifah Tinggi, Menurut Pakar Komunikasi Politik

Pakar komunikasi politik mengatakan sosok Menteri Sosial Tri Rismaharini cukup populer di Jawa Timur tetapi elektabilitasnya tidak setinggi Khofifah Indar Parawansa.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024