- www.wikipedia.com
VIVAnews – Presiden RI ke-7, Joko Widodo, rupanya memiliki skenario besar dalam dunia otomotif. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu berencana membangun sebuah proyek mobil berskala Association of Southeast Asian Nations (ASEAN).
Hal ini terungkap setelah orang nomor satu di Indonesia itu melakukan pembicaraan serius dengan Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Najib Tun Razak, saat menghadiri pelantikan Jokowi, 20 Oktober 2014 lalu.
Dilansir Paultan, Kamis 23 Oktober 2014, menurut kantor berita nasional Malaysia Bernama, Indonesia dan Malaysia dikabarkan akan melakukan kerjasama dalam proyek mobil tersebut.
Najib menyatakan, keterlibatan proyek kedua negara ini diharapkan dapat melibatkan perusahaan mobil asal Malaysia, Proton.
"Studi kelaikan produksi mobil ASEAN antara Malaysia dan Indonesia kemungkinanan akan dilakukan. Dan itu (ide) disambut oleh Presiden Jokowi yang ingin ide tersebut dapat dilakukan. Ini berarti Proton dan Indonesia akan meluncurkan mobil ASEAN sebagai proyek yang laik setelah studi yang mendalam, " kata Najib dikutip Bernama.
Bicara model dan jenis, Najib memilih belum bisa menjelaskannya. Lantaran hal ini baru sampai tahap rencana dan gagasan yang tengah dilontarkan kedua negara.
Kendati demikian, Najib menyadari bahwa di Indonesia telah memiliki sejumlah proyek mobil nasional, antara lain GEA. Mobil kecil dengan kapasitas mesin 640 cc yang dibuat PT INKA (Industri Kereta Api).
GEA merupakan singkatan dari Gulirkan Energi Alternatif. Sumber tenaga GEA adalah Mesin Rusnas berkapasitas 640 cc. Mesin ini, dibuat oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Saat ini GEA mampu dipacu sampai dengan 90 km/jam. (ren)
Baca juga: