Mobil Murah Laris Manis, Produsen Motor Sport Geleng-geleng?

Yamaha YZF-R15
Sumber :
  • Sandy Adam Mahaputra/VIVAnews

VIVAnews – Pasar kendaraan roda empat kian menggairahkan, terlebih dengan hadirnya segmen mobil murah ramah lingkungan atau Low Cost and Green Car (LCGC).

Seiring menjamurnya mobil murah, produsen motor rupanya tak mau kalah dalam hal penjualan. Mereka juga semakin giat menambah deretan line-up agar bertambah pilihan konsumen. Tak hanya matik dan bebek, kategori motor sport full fairing bermesin 150 cc ke atas menjadi salah satu target.

Kehadiran deretan motor sport dengan harga di atas Rp25 juta ini menimbulkan pertanyaan, dengan nominal tersebut konsumen bisa menjadikan uang muka atau down payment (DP) untuk membeli LCGC. Lantas apakah LCGC dapat mempengaruhi penjualan motor sport?

Menanggapi hal tersebut, Mohammad Masykur, Assistant General Manager Marketing Yamaha Indonesia, meyakini pasar LCGC yang dibanderol kurang dari Rp100 juta tidak serta merta mempengaruhi pasar motor sport.

“Tentunya hal itu tidak mempengaruhi penjualan, karena segmentasi dengan LCCG beda,” kata Masykur saat mengunjungi Kantor Redaksi VIVAnews, Kamis 23 Oktober 2014.

Lebih lanjut Masykur memaparkan, LCGC dihadirkan untuk membawa anggota keluarga. Sementara motor biasanya dipakai untuk aktivitas harian.

“Memang beberapa orang memiliki mobil, tetapi banyak pula yang tidak digunakan untuk kegiatan harian, rata-rata mereka masih menggunakan motor. Hal ini tentu keduanya tidak saling mempengaruhi” jelas Masykur.

Berdasarkan survei yang dilakukan Yamaha, sejumlah perumahan di beberapa wilayah memang kebanyakan memiliki mobil. Namun mobil baru akan digunakan saat hari libur, serta keperluan bepergian bersama keluarga.

“Selebihnya tetap menggunakan motor. Motor sport itu beda passion-nya, mereka adalah konsumen yang benar-benar menyukai dan memiliki style akan motor sport,” ungkapnya.

Baca juga:

Tindak Lanjuti Aduan Masyarakat, Bea Cukai Kediri Gagalkan Peredaran Rokok Ilegal

Tokoh Pendidikan Indonesia Jadi Pembicara di Forum Perempuan Dunia di Markas PBB

Tropical Cyclone: Knowing Cause of Indonesian Extreme Weather

Bea Cukai tindak ribuan batang rokok ilegal yang dikirim melalui jasa ekspedisi

Bea Cukai Cegah Ribuan Batang Rokok Ilegal Beredar di Pangkalan Bun

Bea Cukai menindak ribuan batang rokok ilegal yang dikirim melalui jasa ekspedisi di Pangkalan Bun pada Selasa (12/03).

img_title
VIVA.co.id
19 Maret 2024