- VIVAnews/Sandy Mahaputra
VIVAnews – Kasus recall alias penarikan secara massal terhadap produk kendaraan terus terjadi. Kini kasus recall tak hanya menyeruak di daratan Amerika Serikat dan Meksiko, melainkan mulai merambah di sejumlah negara di Asia.
Seperti yang terjadi di India, perusahaan otomotif asal Jepang, Honda, menyerukan pengumuman recall terhadap beberapa mobilnya, termasuk sejumlah mobil yang juga beredar di Indonesia, yakni Honda Brio dan CR-V, serta Amaze. Recall ini dilakukan Honda India.
Masalah recall ini masih sama, yaitu terjadi pada bagian inflator airbag. Meski kantung udara mengembang, namun piranti keselamatan itu rupanya mengeluarkan serpihan-serpihan logam yang berbahaya, terlebih saat kecelakaan.
Dilansir Motorbeam, Selasa 28 Oktober 2014, Honda India menyatakan recall terhadap sekira 2.338 unit, dengan rincian 1.040 unit Brio, 63 CR-V, dan 1.235 Amaze.
Langkah ini ditempuh setelah principal Jepang melakukan pemberitahuan terkait masalah tersebut. Meski Honda menyatakan tidak menemukan laporan terkait korban dan insiden akibat kasus ini, mereka tetap menyatakan tetap me-recall-nya. Disebutkan, masalah ini masih terkait dengan airbag buruk yang dibuat Takata.
Hingga berita ini diturunkan, berbagai tuntutan hukum sudah diajukan terhadap Takata. Bahkan kabarnya, saham Takata kini mengalami penurunan sebesar 23 persen di Tokyo.
Selain Honda, Nissan India juga telah mengumumkan recall sebanyak 9.000 unit mobil-mobilnya. Dimana produk yang masuk daftar recall yakni Micra dan Sunny.
Baca juga:
Alasan Farrel Hilal Memilih Jakarta Selatan sebagai Inspirasi Lagu Debutnya
Lagu ini merupakan perwujudan dari pengalaman hidup Farrel di Jakarta Selatan, yang dipenuhi dengan cerita-cerita menarik tentang kehidupan sehari-hari.
