- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews - Naiknya harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi rupanya tak menggetarkan Mistubishi Indonesia dari ancaman penjualan yang merosot. Melalui PT Krama Yudha Tiga Berlian (KTB) selaku distributor resmi, pihaknya percaya diri bahwa produknya masih akan tetap menjadi pilihan masyarakat Indonesia.
Menurut Passanger Car and Light Commercial Vehicle Marketing Department Head MMC PT KTB, Imam Choiru Cahya, salah satu mobil yang menjadi andalannya di tengah kenaikan harga BBM ialah Mitsubishi Mirage.
Kata dia, hal itu beralasan, mengingat Mirage didesain dengan dua pendekatan, yakni irit BBM, serta fungsional dan praktis.
"Kami optimis, seiring naiknya harga BBM bersubsidi, kendaraan citycar segmen B dari Mitsubishi menjadi solusi, karena dilengkapi berbagai fitur melimpah," katanya, Senin 24 November 2014.
Kendati demikian, Imam tak memungkiri, kehadiran mobil murah ramah lingkungan, atau Low Cost and Green Car (LCGC) merecoki penjualan citycar. Namun beruntung, hingga kini, penjualan Mirage disebutkan masih dalam angka yang stabil.
"Hadirnya LCGC memang menimbulkan sedikit dampak. Tetapi, penjualan Mirage masih stabil. Rata-rata 560 - 600 unit per bulan dari Januari hingga Oktober lalu," jelasnya.
Dari angka tersebut, penjualan pun tidak hanya terkonsentrasi di wilayah Jabodetabek saja. "Karena citycar kami juga mendapatkan respons yang positif diberbagai daerah."
Baca juga:
(asp)
Pembongkaran Pasar Kutabumi Diwarnai Kerusuhan, Sejumlah Orang Mengalami Luka-luka
Pembongkaran Pasar Kutabumi, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, kembali diwarnai kerusuhan, Jumat, 19 April 2024.
