Klub Skuter ini Pilih Kebut-kebutan di Sirkuit Ketimbang Jalan Raya

Kutu Racing Team saat sesi latihan di sirkuit Sentul
Sumber :
  • Dok: Kutu Vespa

VIVAnews - Tak hanya sekedar kumpul-kumpul dan turing, komunitas pecinta skuter matik yang dikenal dengan nama Kutu Vespa juga siap tampil dalam kejuaraan Scooterprix 2014 yang dihelat di Sirkuit Sentul Karting, Bogor, Jawa Barat, 13-14 Desember 2014.

Nasib 2 Debt Collector Ambil Paksa Mobil Polisi, Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Menurut Tio, Manager Kutu Racing Team, kehadiran para pemilik skutik asal Italia di gelaran tersebut, dimanfaatkan sebagai sarana penyaluran hobi positif para anggotanya.

“Kutu mengajak komunitas lain di Indonesia untuk memindahkan kebiasaan kebut-kebutan di jalan raya ke sirkuit,” kata Tio dalam keterangan tertulis yang diterima VIVAnews, Jumat 12 Desember 2014.

Elite PAN soal PKB-Nasdem Gabung Prabowo: Ini Masih Perubahan atau Keberlanjutan? 

Kendati menjadi tim pendatang baru di ajang balapan nanti, Kutu Vespa rupanya ingin menujukan keseriusannya di kancah balap dengan menghadirkan Kutu Racing Team.

Tio menyatakan, Kutu Racing Team telah melakukan riset sekaligus latihan sejak awal untuk menggapai podium di kejuaraan bergengsi ini. Tak tanggung-tanggung, tim ini bakal terjun di semua kelas, yakni Kelas Matik 125/150cc, Matik  125/150-210cc Tune Up, Matik 300cc, FFA, dan Master.

Top Trending: Habib Bahar Akui Kemenangan Prabowo Gibran hingga Seorang Ulama Kritik Nabi Muhammad

Ada pun para pebalap yang bakal turun di bawah payung Kutu Racing Team yaitu Ahmad Saugi, Agni Herton, Sugiartono, Guntur Leo Perkasa, Richo Andhika Mahendra, dan Raymond Sahetapy.

Mereka akan dibekali Vespa Primavera 2014, sebanyak dua unit dan satu unit Vespa Sprint yang sudah dimodifikasi khusus untuk ajang ini.

“Tentu saja, dengan segala persiapan yang kami lakukan sejak awal termasuk riset mesin dan persiapan non-teknis lainnya, target kami adalah podium,” kata Tio.

Meski baru seumur jagung, Kutu Vespa telah melakukan banyak kegiatan, di antaranya turing perdana sejauh 1.100 kilometer ke daerah Jawa Timur sembari menyebarkan kampanye gerakan keselamatan berkendara di jalan raya.

Baca juga:

(asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya