Pabrik Chevrolet Tutup, Pemilik Mobil Spin Uring-uringan

Chevrolet Spin dipamerkan di pabrik GM, Pondok Ungu, Bekasi
Sumber :
  • VIVAnews/Herdi Muhardi

VIVA.co.id - Usai pengumuman penutupan pabrik Chevrolet di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat menyeruak, banyak pemilik mobil Spin merasa was-was. Mereka khawatir, jika kebutuhan suku cadang mobil yang mereka beli kosong, sehingga usia kendaraan pun tak bertahan lama.

Setidaknya, kegelisahan-kegelisahan itu mereka sampaikan ke beberapa dealer Chevrolet yang tersebar di 780 outlet di seluruh penjuru Indonesia. Para konsumen juga memanfaatkan media sosial seperti Facebook untuk menanyakan nasib mobil mereka kepada Chevrolet. Seperti yang disampaikan beberapa akun ke Facebook resmi setiap Chevrolet Indonesia.

"Sedih kecewa bercampur, lagi senang-senangnya punya Spin dan bergabung dengan group CSI, eh dapat kabar pabriknya mau tutup. Lalu, bagaimana nasib kami yang punya. Kalau dijual masih sayang kan. Baru punya semangatnya jadi hilang," kata Wahyu Frinanda.

"Saya sudah pakai Chevrolet Spin Ltz selama satu tahun. Mendengar kalau pabrik Spin di Bekasi akan tutup saya sempat kaget dan banyak yang menyarankan saya untuk menjualnya. Mohon supaya GMI (General Motors Indonesia) selalu memberikan yang terbaik terhadap konsumennya," ujar Uzan Recisz Park.

"Saya pengguna Spin White LTZ 1.5/MT lebih dari satu tahun. Sejauh ini, yang saya rasakan untuk kenyamanan dan fiturnya di atas kendaraan selevel dengan harga yang kompetitif. Tetapi, sangat disayangkan kalau nantinya Spin benar tidak dipasarkan lagi di Indonesia. Info pabrik akan tutup saja sudah cukup bagi para pemilik Spin galau," ujar Muadz Jr.

Benarkah GM 'Trauma' Buka Pabrik Mobil di Indonesia?

Menanggapi hal tersebut, Public Relations Director General Motors Indonesia, Maria Sidabutar mengatakan, pihaknya memahami apa yang sedang melanda para konsumen Chevrolet Spin di Tanah Air.

Namun, ia menjamin jika suku cadang kendaraan ber-genre Multi Purpose Vehicle (MPV) itu akan tetap tersedia di Indonesia.

"Jangan khawatir dengan suku cadang, kami akan menyediakannya hingga kapan pun. Kami akan menyediakan sesuai dengan populasi Spin di Indonesia. Chevrolet akan bekerja sama dengan 780 outlet kami yang tersebar di penjuru Nusantara," ujar Maria Sidabutar kepada VIVA.co.id, Kamis 12 Maret 2015.

"Kami bisa buktikan banyak Chevrolet-chevrolet lawas yang ada di Indonesia, namun kita bisa penuhi kebutuhan suku cadangnya. Jangan khawatir soal Spin, termasuk soal servis berkala jika konsumen akan melakukannya," lanjut Maria.

Menurut dia, meski pabrik akan ditutup per 1 Juli 2015, saat ini Chavrolet masih akan terus memproduksi Spin hingga penutupan. Sedianya, mereka akan membuat sebanyak tiga ribu unit Spin lagi untuk dipasarkan di Indonesia.

"Aktivitas produksi hingga kini masih berjalan, dan kami masih terus melakukan penjualan terhadap Spin. Tetapi, meski pabrik akan tutup kami masih belum akan berikan diskon terhadap Spin," ujar Maria. (asp)

![vivamore="Baca Juga :"]

Usai 'Lempar' Trax, GM Bakal Luncurkan Model Baru?

Chevrolet Tawarkan Banyak Diskon Servis di Bintaro
[/vivamore]
Ed Welburn pensiun dari General Motors

Kepala Desain Mobil General Motors Resmi Pensiun

Ia akan digantikan Michael Simcoe.

img_title
VIVA.co.id
11 April 2016