Lima Penyebab Motor Boros Bensin

Pengendara sepeda motor mengisi bahan bakar
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id - Motor dengan konsumsi bahan bakar irit saat ini tengah diminati masyarakat di Tanah Air. Selain lebih ramah terhadap lingkungan, motor irit BBM juga akan lebih aman 'menjaga' kantong pemiliknya.

Banyak cara ditempuh para pemilik motor agar kendaraan yang digunakannya tetap irit. Salah satunya, memburu informasi mengenai apa saja hal-hal yang perlu diperhatikan agar kuda besinya tetap irit bensin.

Acin, kepala mekanik Aneka Mitra Bengkel, di daerah Kebon Pisang, Jakarta Barat, membagi tips yang dapat diperhatikan para bikers agar motornya tetap irit.

Mengenal Rem ABS, Masalah dan Solusinya

Setidaknya, ada lima penyebab utama yang patut diperhatikan. Apa saja? Berikut ulasannya seperti disampaikan VIVA.co.id, Rabu 18 Maret 2015:

1. Karburator kotor

Bahan bakar di pom bensin dinilai tidak dapat terjamin kebersihannya. Sehingga dimungkinkan jika bensin akan mengganggu kinerja karborator menjadi tak maksimal. Alhasil, pembakarannya pun bakal kurang maksimal.

2. Rantai kendur


Rantai yang kendur biasanya membuat penyaluran tenaga dari mesin ke roda akan terhambat, sehingga menyebabkan tarikan semakin berat dan membutuhkan tenaga yang lebih besar. Tak heran jika kemudian motor itu membutuhkan energi tambahan yang diambil dari bensin yang boros.

3. Klep bocor

Penyetelan klep motor sangat dibutuhkan. Sebab, klep adalah salah satu penyebab konsumsi bensin boros atau tidak. Apalagi kalau klepnya bocor, tentu memengaruhi konsumsinya.

4. Tuas gas seret

Bila tuas atau kabel gas tidak lancar (seret) saat ditarik, pergerakan skep di karburator juga akan terhambat, sehingga saat tuas gas ditarik dan dilepas, skep tidak bekerja sempurna karena kecepatannya terhambat oleh kawat yang seret karena kotor. Kondisi ini juga akan membuat boros konsumsi bahan bakar.

5. Perilaku pengendara

Perilaku pengendara juga menyumbang peran besar dalam konsumsi bahan bakar sebuah motor. Jika si pengendara melakukan aksi agresif di jalan dan kerap bermanuver dengan kecepatan tinggi hal itu akan memengaruhi konsumsi bahan bakarnya. (ase)

![vivamore="Baca Juga :"]

Tips Pedagang Ketahui Mobil Bekas Tabrakan

Waspada Salah Beli Mobil Gara-gara Lirikan SPG

[/vivamore]
Oli mesin.

Tips Bedakan Oli Asli dan Oplosan

Banyak produsen nakal yang kini memproduksi oli palsu.

img_title
VIVA.co.id
31 Juli 2017