Penampilan Terakhir Gadis-gadis Berpayung di Ajang Balap

VIVA.co.id - Selain ajang pameran produk otomotif, kehadiran gadis dan wanita cantik juga kerap terlihat pada acara balap mobil dan motor. Mereka biasanya berdiri di samping mobil atau motor yang akan berlaga, sembari membawa payung untuk melindungi pembalap dari terik sinar matahari.

Kehadiran mereka memang bisa membuat suasana balapan menjadi makin meriah. Penonton akan disuguhi lenggak-lenggok wanita berbalut busana seksi ini menjelang balapan dimulai.

Namun, rupanya kehadiran mereka dianggap sudah tidak penting lagi atau sejalan dengan konsep yang diusung. Itu sebabnya, mulai 2015 ini, sales promotion girls atau biasa disingkat SPG tidak akan dihadirkan lagi pada pameran Shanghai Motor Show.

Dilansir dari Autoevolution, Minggu 5 April 2015, kehadiran wanita-wanita seksi juga akan dihapus dari acara balap ketahanan, yang dikenal dengan nama World Endurance Championship atau WEC.

Menurut penyelenggara, kehadiran gadis berpayung ini sudah tidak diperlukan lagi. Selain itu, desain kendaraan yang mereka anggap eksotik dirasa sudah cukup seksi untuk memanjakan mata penonton.

Keputusan ini diambil oleh Federation Internationale de l’Automobile (FIA) selaku badan yang menaungi semua ajang balap di dunia. Sekedar informasi, salah satu acara balap yang berada dalam kalender WEC yakni balap ketahanan 24 jam Le Mans.

Selain WEC, nantinya ajang balap lain seperti Formula 1 dan MotoGP juga tidak dihiasi lagi oleh gadis-gadis pembawa payung ini. (one)

Halaman Selanjutnya

Keputusan ini diambil oleh Federation Internationale de l’Automobile (FIA) selaku badan yang menaungi semua ajang balap di dunia. Sekedar informasi, salah satu acara balap yang berada dalam kalender WEC yakni balap ketahanan 24 jam Le Mans.