- FOTO: VIVA.co.id/Dian Tami
VIVA.co.id - Acara tahunan Pasar Jongkok Otomotif (Parjo) 2015 yang digelar di Parkir Timur Senayan, tahun ini telah memasuki tahun ke empat. Dalam event ini, terjejal ratusan booth yang menawarkan berbagai suku cadang hingga aksesori kendaraan dengan harga miring.
Tak hanya itu, terdapat pula lapak yang menjual berbagai mobil antik. Mobil-mobil itu ditawarkan dengan berbagai kondisi dan harga yang beraneka ragam.
Salah seorang penjual mobil antik, Fahmi, mengaku memanfaatkan ajang tahunan ini untuk menawarkan barang dagangannya lantaran banyak penggila otomotif yang datang ke acara tersebut.
"Saya selalu ikut acara seperti ini, karena emang banyak pengunjung yang berniat memburu aneka mobil antik di sini," ujar Fahmi saat berbincang dengan VIVA.co.id, Minggu 12 April 2015.
Soal jenis, banyak sekali. Mulai dari Mini Cooper lawas, Mercy jadul, serta berbagai mobil antik dari pabrikan Jepang. Berdasarkan pantauan, mobil-mobil itu terlihat sangat apik. Sementara soal harga, Fahmi mengaku tak ada harga resmi yang dibanderol pada mobil-mobil tersebut. Yang pasti, dalam event ini ia memberikan harga spesial dan lebih miring ketimbang biasanya.
Kata dia, harga negosiasi, tergantung sejauh mana minat calon pembeli yang ingin memilikinya. "Harga tidak ada patokannya, sistemnya kaya jual batu akik aja, jadi ada sistem tawar menawar dan biasanya karena ini mobil hobi jadi santai jualnya," kata dia.
Penjual asal Bogor ini mengaku jika faktor-faktor yang memengaruhi harga tergantung dari kondisi, kelangkaan mobil dan orosinalitasnya.
![vivamore="Baca Juga :"]
[/vivamore]
(ren)
Perang Mobil Baru di GIIAS dan IIMS 2015
Dua perhelatan otomotif itu berskala dunia. Digelar bersamaan.
