Pertama dalam Sejarah, Penjualan Kawasaki Salip Suzuki

Suzuki Address.
Sumber :
  • VIVA/Herdi Muhardi
VIVA.co.id
Saingi Honda, Suzuki Siapkan Motor 250cc Dua Silinder
- Penjualan sepeda motor di Tanah Air sedang lesu. Sepanjang kuartal I-2015, penjualan sepeda motor merosot hingga 19,1 persen atau hanya terjual 1.605.043 unit. Padahal, pada periode yang sama tahun lalu, penjualan sepeda motor dapat mencapai 1.984.076 unit.

Satria F150 Injeksi Tampil Unik, Apakah Itu?

Berdasarkan data yang disampaikan Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), Honda masih bercokol di posisi pertama selama kuartal I-2015. Pabrikan berlogo sayap mengepak asal Jepang itu berhasil menjual 1.093.394 unit sepanjang Januari-Maret 2015, atau 68,12 persen dari total penjualan nasional.
Kabar Duka, Suzuki Thunder Tutup Usia


Posisi kedua, ditempati rival abadinya, Yamaha, dengan total penjualan 436.692 unit (27,21 persen), disusul Kawasaki 42.486 unit (2,65 persen), Suzuki 31.408 unit (1,96 persen) dan TVS 1.063 unit (0,07 persen).


Hal paling menarik dari data yang disampaikan AISI adalah posisi Suzuki yang untuk pertama kalinya disalip Kawasaki. Padahal, kondisi ini tidak pernah terjadi sebelumnya.


Menanggapi prestasi penjualannya yang menurun, General Manager Suzuki Indomobil Sales 2W, Yohan Yahya, mengakui jika kendala besar tengah menghinggapi pabrikan asal Jepang tersebut.


Menurut Yohan, penurunan penjualan terjadi di beberapa daerah lantaran komoditas harga yang terus naik. "Ya, ada kendala.
Market
yang ada di beberapa daerah menurun. Utamanya di Pulau Jawa. Namun, penjualan di luar Jawa masih cukup tinggi," kata Yohan kepada
VIVA.co.id
, Rabu 15 April 2015.


Jika berkaca pada kelengkapan fasilitas dan model-model yang dimiliki Suzuki, tentu jauh berbeda dengan Kawasaki. Namun, pasar ternyata berkata lain, Kawasaki berhasil menyalip Suzuki. "Ya, ini pertama kalinya (disalip Kawasaki)," kata Yohan.


Penurunan penjualan, kata dia, tentu merata dengan beberapa kompetitornya, melihat situasi ekonomi yang tengah tak menentu saat ini. Yohan juga mengatakan, penurunan penjualan yang dialami Suzuki merata di semua segmen motornya, baik skuter matic maupun di segmen
underbone
.


"Kami saat ini tentu memikirkan langkah-langkah ke depan untuk mendongkrak penjualan. Mungkin salah satunya dengan
gimmick-gimmick
menarik seperti kupon undian dan sebagainya," ujarnya.


Selain itu, pihaknya juga mengaku akan merencanakan peluncuran beberapa produk teranyar sebagai bagian dari rencana Suzuki menatap 2015. Namun, ia merahasiakan soal motor apa saja yang akan menjadi bagian dari rencananya itu. "Saya tidak bisa sebutkan, yang pasti itu bagian dari rencana Suzuki," kata dia.


![vivamore="
Baca Juga
:"]

[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya