Sumber :
- Foto: VIVA.co.id/Herdi Muhardi
VIVA.co.id
- Toyota Limo, sedan
entry level
kembaran Vios ini memang tak dijual umum di diler-diler milik Toyota. Sebab, untuk model yang satu ini hanya dijual dan diperuntukan bagi perusahaan taksi.
Namun, bagi masyarakat yang ingin tetap memiliki Limo sebagai kendaraan sehari-hari, juga bisa. Tetapi, membelinya dari perusahaan taksi. Artinya, mobil ini berstatus bekas armada angkutan umum.
Menurut
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Ini Harga Agya-Ayla Bekas Usai Calya-Sigra Hadir
Baca Juga :
Ingin Beli Mobil Bekas? Perhatikan Empat Hal Ini
Namun, bagi masyarakat yang ingin tetap memiliki Limo sebagai kendaraan sehari-hari, juga bisa. Tetapi, membelinya dari perusahaan taksi. Artinya, mobil ini berstatus bekas armada angkutan umum.
Menurut
Head of Public Relations
Blue Bird, Teguh Wijaya, selama ini banyak masyarakat yang melakukan pemesanan meskipun taksi tersebut belum dilepas dari atribut taksinya.
Lantaran tak ingin disebut mobil bekas taksi, kebanyakan dari pembeli pun dikatakannya melakukan
upgrade
menjadi bertampang Vios.
“Misalkan mereka
pengen
beli sedan dengan
budget
Rp100 juta, kalau beli Limo harganya sekitar Rp75 jutaan dan sisanya bisa dilakukan modifikasi sesuai selera,” ujar Teguh kepada
VIVA.co.id
di
pool
Blue Bird di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat 24 April 2015.
Untuk meng-
upgrade
atau memodifikasi Limo menyerupai Vios, harus melakukan beberapa ubahan, sebut saja mulai dari
Power Window, Audi, Switch Mirror
, Velg dan lainnya.
Teguh menyatakan, di diler mobil bekas Blue Bird, konsumen bisa menentukan sendiri apa saja yang ingin di-
upgrade,
terkecuali mesin.
Sementara itu, menurut
Used Car Center Assistant Manager
PT Blue Bird Tbk, Tri Winarsih, banyak pula konsumen yang merubah kendaraannya menjadi tampil lebih
sporty
dengan penambahan aksesori lainnya.
“Untuk meng
up-grade
Limo standar biasanya mulai dari Rp2,5 juta untuk tape, lalu ban dan veleg bisa Rp3 juta dan lainnya. Ada juga yang
nambah
sampai Rp15 juta, tergantung selera,” ujar Tri. (ase)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Head of Public Relations
