Menghabiskan Libur Akhir Pekan Bersama Honda PCX 150

Honda PCX 150
Sumber :
  • VIVA/Krisna Wicaksono

VIVA.co.id - Akhir pekan selalu menjadi momen yang ditunggu-tunggu oleh pekerja kantoran, karena di saat inilah mereka bisa melepaskan diri dari rutinitas pekerjaan dan meluangkan waktu bersama keluarga.

RI Jadi Basis Produksi Honda CBR250RR, Kok Bisa?

Sabtu dan Minggu juga kerap digunakan oleh sebagian orang untuk pergi berlibur. Ada yang rela menempuh jarak jauh demi mendapat suasana baru, ada pula yang sekedar menghabiskan waktu di pusat perbelanjaan atau tempat hiburan yang lokasinya tidak jauh dari rumah.

Agar dapat mendatangi beberapa tempat sekaligus dalam satu hari, tentu idealnya menggunakan kendaraan pribadi, seperti mobil dan motor. Sayangnya, menggunakan mobil kerap menyita waktu, karena jalanan dipenuhi oleh mereka yang memiliki ide sama seperti kita.

Honda Indonesia Racik Motor Baru 250cc Satu Silinder

Inilah yang menjadikan sepeda motor sebagai transportasi ideal untuk sekedar berkeliling ke tempat-tempat yang jaraknya berdekatan. Dan tampaknya tidak ada yang lebih nyaman ketimbang mengendarai motor jenis skuter matik, salah satunya Honda PCX.

Eksterior

Orang Kaya Jakarta Kepincut Motor 'Alien' Honda

Mirip dengan Yamah NMax, Honda PCX mengusung konsep skutik premium, yang dimensinya lebih besar ketimbang skutik lain seperti Vario atau Beat. Bila dibandingkan dengan NMax, dimensi PCX sedikit lebih kecil, namun bobotnya lebih berat.

Untungnya hal ini tidak mengurangi kenyamanan, pengendara tetap dapat dengan mudah mengendalikan motor, meski tengah terjebak di kepadatan lalu lintas. Ukuran windshield yang besar juga mampu melindungi pengendara dari hembusan angin atau cipratan air dari motor yang ada di depan.

Honda PCX 150

Honda membagi jok menjadi dua bagian, sisi depan dibuat sedikit lebih rendah dan dibatasi dengan lekukan jok bagian belakang. Untuk mereka yang memiliki tinggi badan kurang dari 170 sentimeter, hal ini tidaklah masalah.

Namun mereka yang jangkung mungkin agak kesusahan jika hendak menggeser posisi duduk lebih ke belakang. Dan yang jelas, adanya lekukan membuat berboncengan dengan sang buah hati menjadi kurang ideal.

Desain lampu depan PCX cukup unik, membentuk semacam sayap khas logo Honda. Lampu depan sudah menggunakan teknologi LED, sehingga pemakaian aki dapat lebih hemat. Sementara itu lampu rem belakang berukuran sangat besar dan mudah dilihat dari kejauhan.

Mesin 150cc

Berbeda dengan generasi pertama, PCX yang diuji coba VIVA.co.id mengusung mesin berkapasitas 153cc. Mesin ini memiliki tenaga sebesar 13,5 daya kuda dan disalurkan ke roda belakang melalui transmisi jenis Continuous Variable Transmission atau CVT.

Jika dibandingkan dengan Vario 150, tenaga PCX terasa lebih halus. Hampir tidak terasa adanya sentakan, bahkan saat tuas gas diputar dengan cukup cepat. Pengendara bisa mengetahui bahwa motor melaju dengan kencang melalui indikator kecepatan yang bergerak cukup cepat.

Sistem pengereman PCX masih mengandalkan cakram tanpa Anti-lock Braking System (ABS) untuk roda depan dan teromol untuk roda belakang. Hal ini sangat disayangkan, karena kepercayaan diri pengendara bisa sedikit menurun akibat masih digunakannya rem teromol.

Sama seperti Vario terbaru, PCX 150 sudah mengadopsi teknologi enhanced Smart Power (eSP). Teknologi ini memungkinkan pemakaian bahan bakar menjadi lebih irit. Dan hal ini ternyata memang terbukti, dimana pemakaian bahan bakar yang tercatat pada multi information display (MID) menunjukkan angka rata-rata satu liter untuk setiap 45 kilometer.

Kesimpulan

Untuk motor yang dibanderol dengan harga RP39,8 juta, PCX 150 menawarkan fitur yang kurang berlimpah. Adanya colokan untuk pengisian baterai ponsel memang jadi nilai plus, namun sayangnya hal ini tidak diimbangi dengan kenyamanan yang ditawarkan.

Untuk ukuran skuter matik, memang PCX 150 cukup nyaman. Tenaganya pun ideal untuk pemakaian baik dalam maupun luar kota. Namun dengan harga yang hampir menyentuh Rp40 juta, aplikasi rem cakram belakang dan ban yang lebih lebar tampaknya menjadi hal yang wajar diberikan pada konsumen.

Speedometer Honda PCX 150

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya