Sumber :
- VIVA.co.id/Herdi Muhardi
VIVA.co.id
– Tiga bulan pertama di 2015, penjualan sektor otomotif belum terlihat memuaskan. Sebab, berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan wholesale di triwulan awal 2015, mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu, dari 328.500 menjadi 282.342 unit.
Hal itu pun diakui
President Director PT Mazda Motor Indonesia (MMI) MMI, Keizo Okue, saat peluncuran New Mazda CX-5 dan New Mazda6 di di Hotel Ritz Carlton, Sudirman Central Business District, Jakarta, Senin 27 April 2015
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Mazda Biante Banting Harga
Hal itu pun diakui
Baca Juga :
Mazda Indonesia Pastikan Tak Ada PHK Karyawan
Kendati mengalami penurunan, Okue menyatakan, kehadiran model terbaru dari Mazda CX-5 dan Mazda6, termasuk bagian strategi Mazda Indonesia untuk kembali menaikkan pasar.
“Penurunan pasar tidak berpengaruh pada visi kami dan tanggung jawab memberikan produk baru. Kami tidak akan menyerah dengan situasi,” jelas Okue.
Menurut Astrid Ariani Wijaya,
Senior Marketing Manager
PT MMI, dengan dua model terbaru, penjualannya naik 10 persen dibandingkan tahun lalu. "Tahun lalu kita 9.000 unit, sekarang kita naikkan menjadi 10 ribu unit," ungkap Astrid.
Berdasarkan data Gaikindo, penjualan wholesale Mazda di 2014, mencapai 9.230 unit. Sedangkan di Januari-Maret 2015, penjualannya mencapai 2.203 unit.
Dari data tersebut, Mazda2 menjadi penyumbang terbanyak, dengan total 920 unit dan disusul Mazda CX-5 yang mencapai 715 unit. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kendati mengalami penurunan, Okue menyatakan, kehadiran model terbaru dari Mazda CX-5 dan Mazda6, termasuk bagian strategi Mazda Indonesia untuk kembali menaikkan pasar.
