Ini Penyebab Kompon Ban Mengeras

Ilustrasi ban sepeda motor
Sumber :
  • iStock

VIVA.co.id - Ketika Anda membandingkan antara ban baru dengan ban yang sudah lama, tentu Anda bisa merasakan perbedaannya. Kompon ban baru saat ditekan masih terasa lunak, atau kenyal. Sementara itu, ban yang sudah lama terasa keras, atau kaku. Mengapa kompon ban bisa mengeras?

V-Belt Motor Matik Putus Sebenarnya Bisa Diantisipasi

Dilansir dari Fdrtire, Sabtu 1 Agustus 2015, setiap Anda mengendarai motor, ban mengalami apa yang disebut dengan siklus panas. Ketika motor terparkir, ban berada dalam kondisi dingin. Kemudian, saat digunakan, temperatur ban akan naik, sebelum akhirnya kembali turun ketika motor diparkir, setelah sampai tujuan.

Siklus panas ini terjadi terus-menerus, sehingga setiap kali Anda mengendarai motor, secara perlahan akan menyebabkan kompon ban mengeras.

Ini Harga Bumper Tanduk pada Mobil, Mulai Rp350 Ribu

Reaksi kimia juga bisa menyebabkan kompon ban mengeras. Contohnya, saat Anda mengendarai motor, ban mungkin sesekali terkena cairan yang berbahan dasar minyak, yang bisa merusak ban.

Cara penyimpanan ban juga bisa menyebabkan kompon ban mengeras. Simpan ban di tempat teduh, tidak terkena cahaya matahari langsung dan ventilasi udara yang baik. Usahakan agar suhu udara ruangan penyimpanan ban tidak hanya dingin, tetapi juga stabil.

Motor Injeksi Mati Mendadak di Tengah Jalan, Ini Penyebabnya

Karena panas bisa menyebabkan ban mengeras, itulah sebabnya, ketika Anda parkir motor, sebaiknya pilih di tempat yang teduh. (asp)

Bengkel sepeda motor. Foto ilustrasi

Rem Motor Anda Keras, Ini Penyebabnya

Sangat berpengaruh terhadap kenyamanan berkendara.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016