- VIVA.co.id/Ahmad Rizaluddin
VIVA.co.id - Mengendarai sepeda motor dewasa ini tak hanya dilakukan kaum pria saja. Semakin meningkatnya kebutuhan akan kendaraan pribadi dan solusi alternatif di tengah kemacetan ibu kota, kaum wanita akhirnya juga memilih sepeda motor untuk menemani aktivitasnya sehari-hari.
Namun demikian, wanita dianggap sebagian kalangan tak secakap kaum pria dalam urusan berkendara sepeda motor. Salah satu faktornya karena postur wanita yang tak sebesar kaum pria.
Tak hanya itu, ada beberapa sikap yang semakin memperburuk berkendara kaum wanita di jalan raya. Setidaknya, ada lima hal yang kerap dilakukan padahal salah. Apa saja? Berikut seperti disampaikan Abdul Kadir, Instruktur Safety Riding PT. Astra International, Main Dealer Honda Sulawesi Selatan:
[Baca juga: ]
Mengenakan jaket terbalik
Hal ini berdampak pada pengoperasian kemudi yang tidak maksimal, sehingga menyulitkan saat melakukan manuver atau membanting kemudi. Maka itu, kenakanlah jaket dengan baik dan benar.
Menggunakan tas selempang
Dampaknya adalah sama dengan poin pertama, yakni mengganggu saat pengoperasian kemudi juga memberikan peluang kepada pencopet untuk melakukan aksinya. Ada baiknya simpan tas di dalam bagasi atau gantung di depan pengendara.
[Baca juga: ]
Menggunakan high hills
Dampaknya adalah berpotensi terjadinya keseleo ketika menurnunkan kaki saat kendaraan berhenti, atau pengoperan gigi menjadi tidak maksimal (untuk yang motor bukan matic). Pakailah sepatu kets agar cakap saat berkendara, terlebih saat tengah bermacet ria dengan sepeda motor.
Menggunakan rok
Dampaknya sama dengan poin sebelumnya, yakni menyulitkan pengendara saat pemberhentian dan menyulitkan saat naik dan turun di atas kendaraan. Selain itu, memakai rok tentu dapat mengganggu konsentrasi pengendara lainnya yang dapat meningkatkan risiko kecelakaan. Ada baiknya menggunakan celana panjang. Andaipun ingin menggunakan rok saat bekerja, simpan terlebih dahulu di dalam tas.
)
Tangan atau kaki ada di posisi handel rem
Dampaknya adalah lampu rem akan terus menyala hingga aki akan cepat rusak, begitupun dengan kampas remnya akan menjadi cepat aus atau tromol rem bisa terbakar. Gunakan handel rem atau pedal rem seperlunya.
Tips Bedakan Oli Asli dan Oplosan
Banyak produsen nakal yang kini memproduksi oli palsu.
