- Dok: Yamaha Indonesia
VIVA.co.id - Penjualan sepeda motor secara nasional mengalami penurunan pada September 2015, bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
Berdasarakan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan secara wholesales (pabrik ke diler) pada bulan kesembilan hanya mencapai 632.227 unit. Angka tersebut memiliki selisih 10.770 lebih kecil dibandingkan Agustus 2015.
Meski mengalami penurunan penjualan, sektor ekspor sepeda motor buatan Indonesia ke luar negeri ternyata mengalami peningkatan, dari 23.098 unit pada Agustus menjadi 29.125 unit pada September 2015.
Dari jumlah tersebut, tercatat Yamaha mendominasi ekspor, dengan jumlah 29.125 unit, kemudian disusul Suzuki sebanyak 3.102 unit, Honda 1.789 unit, dan TVS serta Kawasaki masing-masing sebanyak 2.485 unit dan 509 unit.
Menurut Assistant General Manager Marketing Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Mohammad Masykur, tingginya angka ekspor motor dikarenakan Indonesia merupakan salah satu negara dengan basis produksi.
“Sampai Agustus, kita sudah mampu mengekspor penjualan hingga 100 ribu unit. Kita memiliki target ekspor itu 120 ribu unit sampai akhir tahun,” kata Masykur kepada VIVA.co.id, Jumat 9 Oktober 2015.
Dari data AISI September 2015, Yamaha mengekspor N-MAX sebanyak 5.660 unit, All new Soul GT 5.000 unit, MX King 3.400 unit, R15 sebesar 3.001 unit, R25 2.200 unit, New V-ixion 1100 unit, dan MT-25 798 unit. (one)