- ANTARA/Prasetyo Utomo
VIVA.co.id - Nama pada sebuah produk tentu memiliki arti sendiri dalam mendukung pencapaiannya. Sebab, nama dianggap memiliki kekuatan dari produk yang dijual.
Tak heran, jika kemudian banyak perusahaan yang mengaku kesulitan untuk memberikan nama pada produk yang akan dijualnya. Padahal, meski hanya sebatas nama.
Setidaknya, hal ini juga berlaku di dunia otomotif. Honda, bahkan mengaku banyak sekali melakukan pertimbangan sebelum melabeli nama motor-motornya. Di antaranya skuter matik yang dijual di Tanah Air, Scoopy.
Tentu banyak pihak yang penasaran dengan arti nama Scoopy, meski terdengar familiar di telinga masyarakat. Dilansir dari situs resmi Honda, nama Scoopy berasal dari kata Scooter dan Scoopy, yang artinya skuter dengan bentuk seperti sendok (bulat/kurva).
Konsep motor Scoopy ini mengikuti aliran retro modern yang memiliki nuansa klasik, namun dikemas dengan sentuhan modern. Honda berharap penuh dengan motor skutik ini, makanya mereka mengusung tema unik. Sasarannya pun jelas, yakni anak muda.
Sejak pertama dirilis pada Mei 2010, motor ini terbilang cukup menyedot perhatian publik karena bentuknya yang nyentrik.
Bicara profil, motor ini memiliki dimensi panjang 1.856 milimeter, lebar 694 mm dan tinggi 1.060 mm. Jarak sumbu rodanya sekira 1.256 mm, sedangkan jarak terendah ke tanah yakni 139mm.
Motor ini memiliki berat kosong 96 kilogram dengan kapasitas tangki bahan bakar 3,7 liter. Rangkanya mengadopsi model tulang punggung, dan tipe suspensi depan teleskopik, serta suspensi belakang lengan ayun dengan peredam kejut tunggal.
Ukuran ban depan yakni 80/90 - 14 M/C 40P (tubeless), dan ukuran ban belakang 90/90 - 14 M/C 46P (tubeless). Soal pengereman, bagian depan dibekali cakram hidrolik dengan piston tunggal, sementara belakang teromol.
Melirik sektor jantung pacu, motor ini ditanamkan mesin empat-langkah, SOHC dengan pendinginan udara, eSP. (asp)
RI Jadi Basis Produksi Honda CBR250RR, Kok Bisa?
Motor diproduksi di pabrik AHM Karawang.
