- FOTO: VIVA.co.id/Dian Tami
VIVA.co.id - Dunia otomotif selalu melekat dengan wanita cantik nan seksi. Setidaknya hal itu terlihat pada ajang-ajang pameran otomotif yang digelar, baik di dalam, maupun luar negeri.
Para wanita cantik itu selalu tampak tersenyum lebar di samping produk yang ditawarkan, dengan balutan pakaian minim, tipis nan ketat. Tak heran jika para model otomotif itu sukses mengundang banyak perhatian, utamanya para lelaki hidung belang.
Menurut Putri, salah seorang model otomotif yang ditemui di ajang Jakarta Auto Show 2015, dirinya mengaku tak risih dengan pandangan-pandangan genit yang kerap menatapnya seakan hendak menerkam. Ia sadar profesinya sebagai seorang model otomotif akrab dengan hal-hal tersebut.
"Aku sih enggak masalah selama dia (mereka) masih sopan. Aku sadar dengan profesi yang aku geluti, dan aku harus profesional,” kata Putri saat berbincang dengan VIVA.co.id, beberapa waktu lalu.
Namun, ada hal yang kerap membuatnya merasa jengkel, yakni selalu saja ada pihak-pihak yang 'sok' akrab saat minta berfoto bersama. Tetapi, tentu dia tidak marah. Karena masih mengganggap batas wajar.
"Ya gitu, kadang ada cowok yang suka ngajak foto sambil ngerangkul, mau bagaimana lagi. Selama masih normal enggak apa-apa," kata dia.
Bicara soal bayarannya menjadi model otomotif di setiap pameran, Putri mengaku mendapatkan penghasilan Rp1,4 juta untuk satu shift. Uang itu dirasa jauh dari cukup untuk memenuhi kebutuhan
kuliahnya dan uang sakunya.
“Satu shift itu lima jam, dalam sebulan hanya dengan menjadi model otomotif aku dapat bayaran besar," kata dia terkekeh.
Meski sering mendapat pandangan buruk mengenai pekerjaannya, Putri tak peduli dengan anggapan tersebut. Kata dia, selama perkerjaan dilakukan dengan halal, ia akan melakoninya meski banyak dicibir orang.
Selanjutnya>>> Lebih suka yang kecil daripada besar...
Mobil idaman
Bicara soal mobil idaman, Putri rupanya tidak kepincut dengan kendaraan bertubuh bongsor. Wanita berdarah Aceh-Pakistan ini ternyata lebih menyukai kendaraan berukuran kecil.
“Aku enggak suka dengan mobil besar begitu. Seperti SUV (Sport Utility Vehicle), atau MPV (Multi Purpose Vehicle). Aku lebih gemar dengan kendaraan kecil yang hanya muat paling banyak itu lima orang. Lebih terlihat keren saja, apalagi kalau cowok yang mengendarainya,” ungkapnya.
Gadis berusia 21 tahun ini menyatakan, mengendarai kendaraan kecil ini lebih nyaman, terlebih dengan kondisi jalanan yang macet di kota-kota besar termasuk Jakarta.
“Mobil jenis sedan yang paling aku suka. Pokoknya yang kecil aku lebih suka. Cowok juga kelihatan gagah kalau mengendarai sedan," kata dia.
JK Bangga Penjualan Mobil Capai Satu Juta Unit per Tahun
20 tahun lalu kita masih impor, sekarang kita masuk ke manufacturing.
