Baru Kehilangan Satu Kaki, Klaim Asuransi Pria Ini Ditolak

Hein Pretorius
Sumber :
  • Visordown

VIVA.co.id - Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Pepatah ini sangat tempat menggambarkan nasib yang dialami pria satu ini. Pasalnya, setelah kehilangan salah satu kakinya, klaim asuransi yang ia ajukan juga ditolak.

Rem Motor Anda Keras, Ini Penyebabnya

Yang lebih menyakitkan, klaim ini ditolak pihak asuransi karena pria yang bersangkutan hanya kehilangan satu kaki. Pihak asuransi kabarnya hanya bersedia mencairkan dana jika korban telah kehilangan dua kaki.

Dilansir Visordown, kejadian ini menimpa seorang pria asal Tunbridge Wells, Inggris, bernama Hein Pretorius. Pria 44 tahun ini mengalami kecelakaan saat motor yang dikendarainya tabrakan dengan mobil saat berangkat kerja.

V-Belt Motor Matik Putus Sebenarnya Bisa Diantisipasi

Akibat kecelakaan yang terjadi pada bulan Agustus itu, Pretorius harus rela salah satu kakinya diamputasi.

Penderitaan Pretorius tak sampai di situ. Ia juga harus menelan pil pahit setelah klaim asuransinya ditolak. Padahal, ia telah membayar sebesar 25 ribu poundsterling atau setara lebih dari Rp500 juta sejak 1998.

Ini Harga Bumper Tanduk pada Mobil, Mulai Rp350 Ribu

Padahal dalam klausul yang diketahui Pretorius, ia akan mendapat dana sebesar 120 ribu poundsterling atau setara Rp2,4 miliar lebih jika menderita sakit parah atau cacat permanen. Padahal, Pretorius juga telah mengeluarkan dana besar untuk biaya rumah sakit.

Yang sulit diterima, pihak asuransi beralasan dalam klausul yang baru, klaim asuransi hanya bisa dicairkan saat korban kehilangan 'dua atau lebih organ tubuhnya'. Pretorius sangat terkejut dan mengaku tidak tahu dengan peraturan baru tersebut.

"Mereka sepertinya ingin cuci tangan dan mencoba menyalahkan broker asuransi yang tak memberi tahu mengenai pembaharuan dari kebijakan baru mereka," kata Pretorius.

Tak terima, Pretorius kini menyewa pengacara kondang untuk melawan pihak asuransi. Ia tak ingin pihak asuransi berbuat sesuka hati dan lepas tanggung jawab terhadap para kliennya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya