- Dian Tami/VIVAcoid
VIVA.co.id - Melihat peluang pasar otomotif di Indonesia yang sangat besar membuat Tata Motors memiliki keyakinan bisa melakukan produksi dengan membangun pabrik di Indonesia. Namun apakah dalam waktu dekat?
Brand Manager Tata Motor Distribusi Indonesia, Wilda Bachtiar, mengaku belum dapat melakukan produksi di Indonesia, karena penjualan Tata masih belum memenuhi tingkat efisiensi.
"Target (efisiensi produksi) itu 300-350 unit setiap bulan, dan kami belum mencapai itu," ungkapnya di JIExpo, Kemayoran, Jakarta.
Hingga saat ini, Tata Motors baru mampu menjual 200 unit Tata Ace setiap bulan. Hanya selisih 100 unit mencapai tingkat efisiensi.
Fokus distribusi
Manager PR Tata Motors Distribusi Indonesia Kiki Fajar mengatakan, Tata tetap berkomitmen di Pasar Indonesia dan tahun depan belum berencana memproduksi kendaraan di Indonesia. Sebagai brand baru, saat ini Tata Indonesia masih fokus mengembangkan jaringan 3S (sales, service & spare parts), 2S (service & spare parts) dan 1S (sales).
Dealer resmi 3S Tata Indonesia saat ini sudah berjumlah 20 dan hingga Maret 2017 diharapkan bertambah 10 sehingga menjadi 30. Sementara untuk outlet 2S (Service dan Spar parts) yang kini telah berjumlah 68 titik di seluruh Indonesia akan diupayakan untuk ditingkatkan fungsinya merangkap sebagai 1S (Sales).
Di mana di fasilitas mitra 2S, TMDI juga akan menerima order pembelian, yang mekanismenya diatur melalui masing-masing dealer 3S yang satu wilayah dengan outlet 2S-nya. Peran 2S yang ditingkatkan fungsinya ini akan membantu kinerja outlet 1S dalam melayani customer yang ingin membeli produk Tata Motors.
Tujuannya agar calon customer yang ingin membeli produk Tata tidak perlu jauh-jauh ke dealer 3S. Cukup ke lokasi 2S, calon customer tersebut akan dilayani jika ingin test drive atau melakukan SPK.
Pengembangan network penjualan ini bertujuan meningkatkan rasio transaksi dan percepatan pelayanan kepada calon customer yang ingin membeli produk Tata Motors. “Sehingga peningkatan volume penjualan dapat tercapai,” kata Kiki.
Selain itu saat ini Tata Indonesia tengah memfokuskan diri pada persiapan berkompetisi di segmen kendaraan truk ringan dan truk berat. Persiapan ini termasuk di dalamnya melakukan trial kendaraan-kendaraan yang secara resmi akan diluncurkan ke pasar, dan persiapan layanan purna jualnya.
Di antaranya Tata Indonesia sudah memberikan cuma-cuma Tata Xenon Mobile Care kepada 9 dealer 3S yang sudah menjual truk berat Tata Motors dan jumlah penjualan ritelnya di atas syarat diberikannya Tata Xenon Mobile Care.
Tata Xenon Mobile Care adalah layanan servis di mana pun dan kapan pun. Utamanya untuk melayani kendaraan konsumen yang mengalami mogok di area yang jauh di pedalaman dan melakukan servis kunjung ke area operasional konsumen. Termasuk Tata Indonesia baru meluncurkan program Tata ADA dan DEKAT, sebuah program kemitraan toko ritel suku cadang Genuine Tata Motors, sehingga konsumen dapat membeli suku cadang asli Tata Motors di market terbuka, tidak hanya dealer dan di outlet 2S.
Tata Motors Pamer Dua Produk Baru di GIIAS 2016
Pabrikan India ini menyasar mobil niaga.
