Demam Motor Trail Sedang Melanda Kalimantan

Frans Tanujaya (sebelah kanan), penggila motor Trail, saat memberikan pelatihan safety riding bagi pengguna motor trail di Kalimantan, 7 Mei 2016.
Sumber :
  • Viva.co.id/Rendra Saputra

VIVA.co.id – Demam berpetualang dengan sepeda motor trail rupanya tengah mewabah  di Tanah Borneo, Kalimantan. Banyak pengendara motor  kepincut dengan tunggangan motor yang dikenal gagah dan dapat melibas dua alam tersebut. Bahkan, sebagai bentuk manifestasi kecintaannya pada motor trail, berbagai komunitas motor terabas alam itu terus bertumbuhan di Kalimantan.

Gagahnya KTM Duke 890 GP dengan Livery MotoGP

Menurut penggiat motor trail senior di Indonesia, Frans Tanujaya, tren motor trail di bumi Kalimantan terjadi sejak beberapa tahun belakangan. Hal itu dinilai beralasan, mengingat motor trail memang cocok digunakan di Kalimantan yang terkenal dengan alamnya.

"Motor trail saat ini sedang booming di Kalimantan. Jalanan di Kalimantan yang banyak terputus memang mendukung masyarakatnya untuk menggunakan motor dua alam ini, aspal dan bebatuan," kata Frans saat ditemui di acara Unity Pitstop, di Stadion Madya Sempaja, Samarinda, Sabtu sore, 7 Mei 2016.

Pejabat Ini Bikin Baju Istrinya Sobek Karena Pakai Motor Trail

Dia mengatakan, alam Kalimantan yang identik dengan hutan telah membuat kegemaran baru para pengendara motor di sana. Jika dahulu banyak pengendara di Kalimantan doyan touring, kini mereka mulai mencoba hal yang baru seperti menerabas hutan dengan motor ber-ground clearence tinggi.

"Awalnya mereka lihat menarik juga naik motor trail di dalam kota bergaya Ali Topan, terus mulai menerabas hutan. Awalnya mereka punya motor konvensional, kini justru beralih ke trail. Yang tak punya uang, bahkan rela motor hariannya dirombak menyerupai trail," kata Frans.

Tips Bersihkan Rantai Motor Trail yang Sering Dipakai Trabasan

Meski warga Kalimantan tengah tergia-gila motor trail, namun Frans menilai teknik yang mereka kuasai masih minim. "Sayangnya, tren trail adventure di Indonesia tidak diikuti dengan pengetahuan safety riding yang mumpuni. Maka tidak jarang kegiatan ini justru memicu korban, karena tidak dilakukan dengan benar," kata Frans lagi.

Menurut pria asal Bandung yang telah menyabet berbagai gelar juara di dunia ini, off-road tidak terbatas hanya untuk motor trail. Berbagai jenis motor dapat melewati jalur off-road dengan aman asalkan dilengkapi dengan pengetahuan dan peralatan lengkap untuk menghadapi berbagai medan yang tak terduga.

Semangat menggelora para penggila motor trail di Kalimantan sejauh ini diacungi jempol oleh Frans. Namun ia menyarankan, para  pengendara selalu mempelajari teknik dasar mengendarai trail dan melengkapinya dengan kemampuan berkendara dengan aman.

Terkait dengan banyaknya motor harian yang disulap menjadi motor trail, dia tak menganjurkannya. Sebab, motor yang sejatinya sudah didesain oleh pabrikan tentu akan menjadi masalah jika harus dirombak-rombak.

"Semangatnya memang sudah ada biker di Kalimantan ini. Boleh coba-coba, tetapi sebaiknya gunakan motor dual purpose (yang bisa digunakan baik jalanan aspal dan off-road). Semi off-road pun oke. Kalau mau ubah-ubah buat sekadar belajar enggak apa-apa, tapi jangan digunakan di medan ekstrem, karena berbahaya," kata dia lagi.

Latih teknik off road biker Kalimantan

Hari ini, Frans sengaja mendatangi Samarinda. Tak lain karena ingin memberikan ilmu kepada para pengendara pemula yang ingin mengetahui teknik mengendarai motor trail. Frans diketahui memang menjadi salah satu 'dosen' tamu dalam hajatan otomotif yang digelar Unity Pitstop, 7-8 Mei 2016, di Stadion Madya Sempaja, Samarinda.

Di kesempatan itu, Frans yang mengisi pelatihan safety riding tak hanya berhenti pada kelas teori. Namun juga mengajarkan kepada sekira 300 pengendara untuk langsung mempraktikkan ilmu mereka di atas motor dengan simulasi yang dibuat sedemikian rupa.

"Saya harap melalui pelatihan ini, para biker Kalimantan dapat lebih cerdas dan aman saat melaksanakan touring off-road. Apalagi saat harus jalan bukan di atas aspal," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya