Mengintip Canggihnya Mobil Baru Para Pemain Leicester City

Mercedes-Benz B-Class Electric Drive
Sumber :
  • Mercedes-Benz

VIVA.co.id – Menjadi juara Premier League musim ini membuat para Pemain Leicester City banjir pujian. Tidak hanya itu saja, mereka juga bakal mendapat mobil baru dari pemilik klub, Vichai Srivaddhanaprabha.

Kronologi Tabrakan Transjakarta Vs Mercedes Benz di Jaksel

Dilansir dari Autoevolution, Senin 9 Mei 2016, masing-masing pemain bakal mendapatkan satu mobil mewah buatan Jerman, yakni Mercedes-Benz B-Class.

Namun, B-Class yang dibagikan bukanlah versi biasa, melainkan varian Electric Drive. Sesuai namanya, B-Class versi ini digerakkan oleh motor listrik, sehingga membuatnya bebas polusi.

Mercedes-Benz Punya Sejarah Unik yang Jarang Diketahui Orang

Untuk membeli sebanyak 30 unit mobil tersebut, Vichai harus merogoh kocek kurang lebih satu juta Poundsterling, atau sekitar Rp19,2 miliar.

Berdasarkan pengujian yang dilakukan Autoblog, mobil ini memakai motor listrik berkekuatan 132 kilo Watt (kW), yang setara dengan 177 daya kuda pada mesin bensin.

Kaget Lihat Angka Penjualan Mobil SUV Mewah Ini

Dengan tenaga tersebut, mobil dapat berakselerasi dari kondisi diam hingga mencapai kecepatan 100 kilometer per jam dalam waktu 7,9 detik. Kecepatan puncak yang mampu diraih B-Class ini adalah sekitar 160 kilometer per jam.

Berbekal baterai dengan kapasitas 28 kilo Watt hours (kWh), mobil mampu melaju hingga jarak 200 kilometer. Pemilik butuh waktu sembilan jam untuk mengisi baterai hingga penuh.

Selain ramah lingkungan, mobil ini juga mengusung desain mesin yang canggih. Mesin buatan Tesla Motors yang digunakan mampu dioperasikan dalam tiga mode, yakni economy plus, economy dan normal.

Saat berkendara dengan mode economy dan economy plus, mobil tetap bisa berakselerasi kencang. Caranya, cukup injak pedal gas dalam-dalam, maka mode mesin akan berubah menjadi normal, hingga kaki pengemudi diangkat dari pedal.

Pengemudi juga bisa menambah fitur keamanan berbasis sensor. Saat pedal rem diinjak, sensor akan otomatis mengubah energi pengereman menjadi listrik.

Jika melaju di turunan yang kondisinya lengang, maka sistem akan mematikan pasokan listrik ke motor, sehingga pemakaian listrik dapat lebih irit lagi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya