- Pixabay
VIVA.co.id – Tingkah ugal-ugalan pengendara motor tidak hanya terjadi di Indonesia saja, namun juga di negara-negara lain yang ada di dunia.
Berbekal sepeda motor andalan, mereka biasanya menyusuri jalanan dengan kecepatan tinggi. Ada beberapa di antara mereka yang sengaja tidak mengenakan perlengkapan wajib, yaitu helm.
Setiap penegak hukum memiliki cara tersendiri untuk memberi pelajaran pada para pelanggar aturan itu. Ada yang dimasukkan ke balik sel selama satu hari, ada juga yang disita kendaraannya.
Namun, yang dilakukan polisi Mumbai, India, cukup unik. Dilansir dari Rushlane, Senin 9 Mei 2016, belasan pemuda diamankan polisi karena kedapatan melajukan motor dengan kecepatan tinggi dan ugal-ugalan.
Untuk memberi efek jera, polisi memanggil tukang cukur rambut setempat. Belasan pemuda tersebut mendapat ‘kado’ dari pihak kepolisian, cukur rambut.
Tentu saja, model rambut yang dipotong sengaja dibuat berantakan, agar para pemuda tersebut kapok dan tidak mengulangi lagi perbuatannya.
Salah seorang pemuda yang dicukur rambutnya mengatakan, dua minggu lalu ia baru saja menghabiskan uang 3.500 Rupee, atau setara dengan Rp700 ribu, untuk mendapatkan tatanan rambut yang sedang tren saat ini.
Ia mengeluh mengenai hukuman tersebut, dan mengatakan bahwa ia lebih memilih didenda ketimbang tatanan rambutnya dirusak.
