Waspada, Ban Suntikan Ternyata Sangat Mematikan

Ban bekas
Sumber :
  • U-Report

VIVA.co.id – Ban bekas memang tergolong mudah dan murah. Bagi sejumlah orang, ban baru harganya dianggap mahal. Sebagai gantinya, ban bekas biasanya jadi alternatif. Namun, Anda harus teliti ketika membeli ban bekas. Hal ini dikarenakan banyak beredar ban suntikan yang sudah dimodif ulang sehingga menyerupai ban baru.

6 Cara Ampuh dan Mudah Bersihkan Mika Lampu Mobil yang Kusam

Memang menggunakan ban seken kalau kualitasnya masih baik cukup memangkas keuangan. Namun, ban suntikan tentu berbahaya, karena sebelumnya ban tersebut sudah tipis dan sehingga kelayakannya patut diwaspadai. Maka potensi untuk cepat rusak bahkan meledak cukup besar apalagi ketika kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi.

Menurut Parlin Sitanggang, penjual Ban Paris Motor, memberikan tips sederhana membedakan ban asli dan mana ban yang kembanganya hasil suntikan.

Belajar dari Wanita Ngamuk ke Dishub karena Digembok Mobilnya, Pahami Aturan Parkir di Jalan

Ia menjelaskan bahwa ban suntikan dapat dilihat secara kasat mata. Pertama, lihat perbedaan dari ban hasil suntikan dengan original adalah warnanya, biasanya warna ban baru lebih kusam dan tebal. Kalau ban seken hasil suntikan biasanya lebih mengkilap dan terlihat ada bekas ukiran.

"Gampang sebetulnya kalau ingin membedakan ban hasil suntikan. Lihat warna karetnya. Kedua lihat harganya. Biasanya jauh berbeda harga yang asli dengan bekas. Bisa sampai setengah harganya dibandingkan yang asli," katanya saat ditemui di bilangan Cibubur, Jakarta Timur, Senin 23 Mei 2016.

Kotak di Mobil Ini Sering Dianggap Remeh, padahal Fungsinya Penting

Selain hal tersebut, yang terpenting adalah melihat grip bentuk kembangan dari ban tersebut. Jika ban baru, biasanya lebih rapih. Sedangkan ban seken atau hasil suntikan terlihat bekas ukiran yg masih mengkilat.

"Hasil mengkilat dari ukiran itu diakibatkan para penjual menggunakan ukiran yang dibuat sendiri secara manual,"pungkasnya

Ia menambahkan agar masyarakat hati-hati dalam membeli ban agar tidak tertipu. "Ini penting, karena banyak yang bilang bannya asli. Padahal, ban hasil suntikan yang dibuat persis," ujarnya

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya