- Istimewa
VIVA.co.id – Bukan rahasia lagi jika penjualan motor sport naked 150cc dikuasai oleh Yamaha dan Honda. Yamaha Vixion harus head to head dengan Honda CB150R. Dan Honda CB150R tampaknya masih terus mendominasi.
Berdasarkan data AISI Mei 2016, penjualan Yamaha Vixion sebenarnya mengalami peningkatan tajam dari bulan sebelumnya. Sedangkan penjualan CB150R justru sedikit turun. Namun dari total penjualan bulan Mei, CB150R masih mengangkangi motor telanjang Yamaha itu.
Pada Mei lalu, Vixion berhasil terjual sebanyak 11.019 unit. Di bulan sebelumnya (April) hanya mampu terjual 6.252 unit. Sedangkan penjualan CB150R turun dari total penjualan sepanjang April sebanyak 16.517 unit menjadi 16.366 unit.
Dilihat dari total penjualan keduanya, jelas terlihat Vixion masih belum bisa mengimbangi penjualan Honda CB150R. Bahkan dalam tiga bulan terakhir, CB150R mengangkangi Vixion. Lantas, bagaimana reaksi Yamaha Indonesia menanggapi hal ini?
Menurut Assistant General Manager (GM) Marketing Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Mohammad Masykur, kurang moncernya penjualan Vixion ini karena banyak konsumen Yamaha yang berpindah membeli Yamaha NMax 150cc.
"Bagi kami on the track saja. Dengan bagusnya NMax, sebagian konsumen Vixion berpindah ke NMax. Bulan Mei 2016 penjualan N-Max terus meroket hingga 22 ribu. Kalau memang bagus di NMax, ya kita berarti turunkan di Vixion," kata Masykur di Jakarta Fair Kemayoran.
Lebih lanjut, menurutnya, alasan kebanyakan konsumen Vixion pindah tersebut dikarenakan beberapa hal. Salah satunya ingin berpindah ke matik yang memiliki kapasitas mesin yang sama, namun lebih mudah digunakan pada saat macet.
"Kalau Vixion kan pegel, soalnya pake kopling. Makanya beberapa konsumen Vixion lebih berpindah ke NMax. Kebanyakan memang yang minta motor NMax ibunya, jadi bisa dipakai dua-duanya. Bapaknya kerja, ibunya belanja," kata Masykur.
