- VIVA/Dian Tami
VIVA.co.id – Jelang Lebaran, banyak warga kota yang mulai mempersiapkan diri untuk mudik. Tidak hanya menggunakan transportasi massal, banyak dari mereka yang mengandalkan sepeda motor untuk pulang kampung.
Selain lebih irit dalam hal pemakaian bahan bakar, sepeda motor juga dianggap jitu untuk menembus kemacetan yang melanda jalur mudik. Assistant General Manager (GM) Marketing Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Mohammad Masykur, memberikan beberapa tips bagi Anda yang ingin mudik.
Hal yang pertama harus diperhatikan saat ingin mudik ke kampung halaman yaitu memeriksa kondisi motor, agar tidak terjadi masalah saat perjalanan.
"Terutama fitur penting seperti rem, lampu, ban, mesin. Semua harus dicek, agar aman," kata Masykur di Jakarta, Senin 13 Juni 2016
Ia juga menyarankan agar pemudik yang menggunakan sepeda motor beristirahat setiap dua jam, tidak peduli sebelumnya terjebak macet atau tidak. Hal ini untuk mencegah tubuh kelelahan akibat menempuh perjalanan panjang
Dengan kapasitas motor yang hanya mampu menampung sedikit barang, terkadang banyak pemudik yang terlalu memaksakan untuk membawa barang berlebihan. Hal ini menurut Masykur sangat berbahaya.
"Jangan bawa barang berlebih. Motor itu untuk dua orang saja. Biasanya orang Indonesia suka memaksa. Ini enggak boleh, pihak kepolisian sudah menganjurkan itu," ujarnya.
Terakhir, jangan lupa beri kabar kepada keluarga di kampung secara berkala. Hal ini penting, agar pihak keluarga bisa tahu posisi pemudik, seandainya terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Ia juga mengingatkan, agar tidak lupa mengunci pintu rumah rapat-rapat. Sebelum dikunci, pastikan bahwa kompor dan listrik sudah mati.
