Mau Mudik Murah dan Aman? Ini Caranya

Mudik dan Balik Bareng Honda (MBBH) dengan menggunakan bus.
Sumber :
  • Dokumentasi PT Astra Honda Motor

VIVA.co.id – Pemerintah mengimbau, agar masyarakat tidak mudik Lebaran dengan menggunakan sepeda motor. Hal ini dilakukan, guna mengurangi angka kecelakaan yang kerap terjadi selama arus mudik dan balik.

Daftar Lengkap Kendaraan yang Terlibat Kecelakaan Mudik

Bahkan, beberapa cara dilakukan untuk mengurangi mudik Lebaran dengan sepeda motor. Sejumlah institusi, baik pemerintah maupun swasta, menggelar mudik gratis bersama dengan menggunakan bus atau kereta.

Salah satu institusi pemerintah yang menggelar mudik gratis, yakni Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Cara untuk mengikuti program mudik gratis ini cukup mudah, yakni mendaftar langsung secara online di mudikgratis.dephub.go.id.

Musim Mudik di Sumut, Kecelakaan Naik Korban Berkurang

Mudik gratis yang digelar Kemenhub tahun ini melayani sembilan kota tujuan, yakni Tegal, Kebumen, Purwokerto, Yogyakarta, Solo, Wonogiri, Wonosobo, Magelang, dan Semarang. Sedangkan untuk arus baliknya, ada tiga kota asal, yaitu Yogyakarta, Solo, dan Semarang.

Mudik gratis juga digelar dengan moda transportasi kereta. Pendaftaran mudik gratis pengguna sepeda motor oleh Kemenhub telah dibuka pada 8 Maret 2016 sampai 6 Juni 2016.

Fadli Zon Usul Bus Dinas Boleh Angkut Pemudik

Persyaratan umum yang harus dipenuhi adalah sepeda motor harus dalam keadaan orisinal dan laik jalan, STNK, dan pajak kendaraan dalam keadaan aktif (dilunasi), serta membawa identitas diri (KTP, KK, STNK, dan SIM).

Selain di pemerintahan, mudik gratis juga digelar perusahaan jamu PT Sido Muncul Tbk. Untuk tahun ini, perusahaan tersebut siap mengerahkan 300 bus untuk mudik gratis. Sekitar 24 ribu pemudik akan diberangkatkan dengan tujuan Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Namun, program mudik gratis dari perusahaan jamu terbesar di Indonesia ini hanya diperuntukkan bagi para penjual jamu, pembantu rumah tangga, pedagang asongan hingga anak jalanan. Bus akan diberangkatkan H-7 di Jakarta, Bogor, dan Bandung.

Bahkan, mudik Lebaran dengan bus juga dilakukan perusahaan sepeda motor PT Astra Honda Motor (AHM), melalui layanan Mudik dan Balik Bareng Honda (MBBH) 2016.

AHM menyediakan 54 bus, yang akan mengantarkan lebih dari dua ribu pemudik menuju Semarang dan Yogyakarta. Akan tetapi, pemudik harus membayar Rp150 ribu. Tentu, harga ini lebih murah dibandingkan membeli tiket di terminal.

Dengan biaya tersebut, tidak hanya diperbolehkan membawa keluarga (suami, istri dan satu anak), tetapi juga bisa membawa sepeda motor ke kampung halaman, yang diangkut menggunakan 20 truk ekspedisi.

Pemudik akan diberangkatkan pada 1 Juli 2016, yang berlokasi di AHM Plant 1 Sunter, Jakarta Utara. Sementara itu,  sepeda motor akan diberangkatkan lebih awal, yaitu 30 Juni 2016, dengan lokasi pemberangkatan di pelataran Gedung 13-15, Gedung Bulog Sunter Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Pendaftaran dapat dilakukan di jaringan main dealer dan dealer Honda di wilayah Jakarta, Tangerang dan Bekasi.

Persyaratan mengikuti MBBH antara lain, wajib memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Indonesia, Surat Izin Mengemudi (SIM) C dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) sepeda motor Honda. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya