- Internal Toyota
VIVA.co.id – Mobil berkapasitas tujuh penumpang dengan harga yang terjangkau sedang hangat menjadi perbincangan. Ini tak lain karena Toyota dan Daihatsu kembali berkolaborasi untuk meluncurkan Multi Purpose Vehicle (MPV) murah terbaru yang disebut Calya dan Sigra.
Kehadiran dua produk terbaru yang segera bakal meluncur mengisi kelas Low Cost Green Car (LCGC) di pasar otomotif nasional ini, digadang-gadang akan mengganjal laju Datsun Go+ Panca yang sejauh ini tak ada pesaing.
Meski Toyota dan Daihatsu siap memperkenalkan produk terbaru itu, hal ini berbanding terbalik dengan Honda, yang pada dasarnya juga ikut dalam persaingan di segmen LCGC.
Menurut Jonfis Fandy, Direktur Marketing dan Aftersales Service Honda Prospect Motor (HPM), tahun ini Honda dikatakan belum akan ikut menghadirkan MPV murah. Hanya saja Jonfis mengaku saat ini Honda terus melakukan bedah pasar, serta terus melihat apa yang sebenarnya diinginkan konsumen, bukan hanya sekadar memberikan produk.
“Yang konsumen mau sekarang kami coba samakan dengan permintaannya. Selama ini kalau kami lihat Datsun, dan LCGC (tujuh penumpang) belum terlihat (penjualan signifikan),” ujar Jonfis saat ditemui di kawasan Thamrin, Jakarta.
Hanya saja, Jonfis tak menampik jika suatu saat LCGC tujuh penumpang akan tumbuh di Indonesia.
Akan tetapi, menurut Jonfis, Honda hanya ingin membuat mobil dengan kelas MPV yang benar-benar nyata tujuh penumpang, sehingga mampu memberikan kenyamanan pada penumpang. “Karena kami tidak akan ikut produk yang sama (mobil dengan konfigurasi 5+2). Karena kalau kami mau buat, kami harus beda dan lebih baik kalau mau ke pasar yang sudah ada,” ucapnya.
Jonfis menyatakan, hingga kini belum mengetahui apakah jika nanti terjun ke LCGC tujuh penumpang akan menggunakan platform baru atau tidak.
Baca juga:
