- baitul-hikmah.com/Ibnu Muhammad Ali
VIVA.co.id - Mobil mogok dapat terjadi kapan pun dan pada siapa pun, termasuk saat musim mudik kali ini. Bahkan mobil baru dan terawat juga tidak menjamin bebas mogok.
Menjengkelkan. Namun ini yang terjadi, mobil mogok di tengah ritual mudik.
Teknisi General Motor Indonesia, Hendra, menjelaskan ada beberapa hal penyebab mobil mogok. Beberapa di antaranya pompa bensin yang mati, mesin overheat, dan aki yang rusak. "Ini yang biasanya bikin mesin mogok," kata Hendra kepada VIVA.co.id.
Nah, bila Anda mengalami mogok, cara terbaik yang harus Anda lakukan adalah menepikan mobil dan mencari tempat yang aman. Setelah itu, cari penyebabnya.
Jika mesin kepanasan, hati-hati, jangan langsung disiram, air bisa kena tangan dan muka. "Tunggu dulu sebentar hingga suhu turun," katanya.
Setelah 20-30 menit, buka knop tempat pendingin, lalu isi dengan air cooler. Pastikan cylinder head mobil tidak mengalami bengkok dengan melihat gelembung air radiator yang sudah diisi. "Kalau ada gelembung, maka mobil harus diderek," ujar dia.
Mugiman, teknisi Bengkel Pondok Bambu menjelaskan cara mengatasi mobil mogok. Menurut dia, biasanya mobil mogok itu karena ada masalah pada aki.
"Kalau untuk mengatasi mogok karena aki, biasanya dicek bagian kabel dan cairan akinya, apabila habis, maka harus disetrum," ujar Mugiman.
Ada trik yang lebih gampang. Apabila mobil Anda menggunakan transmisi manual, untuk menghidupkan mesin bisa dengan mendorong mobil. Dan jika mobil transmisi otomatis, Anda bisa melakukan dengan kabel jumper dari mobil lain.
"Jika tetap tidak bisa dihidupkan, periksa busi dan semua sikring. Pastikan semua sikring tidak ada yang leleh," kata Mugiman.
