- REUTERS/Eric Gaillard
VIVA.co.id – Truk berukuran besar menabrak kerumunan warga yang berkumpul saat tengah merayakan Hari Nasional Prancis (Bastille Day) di kota Nice, Prancis. Dalam kejadian itu, dilaporkan 80 orang meninggal, termasuk wanita dan anak-anak, akibat tertabrak truk.
Usai menabrak kerumunan warga, sopir truk juga sempat baku tembak dengan polisi setempat, sebelum akhirnya berhasil ditembak mati.
Berdasarkan penelusuran VIVA.co.id, Jumat 15 Juli 2016, aksi teror ini dilakukan dengan menggunakan truk buatan Renault, yakni Renault Midlum.
Hal ini terlihat dari desain jendela pada pintu truk dan juga tuas pembuka pintunya. Selain itu, Midlum juga memiliki lubang hawa di sisi kanan bagian depan truk.
Renault Midlum
Midlum umumnya digunakan untuk mendistribusikan barang di dalam kota. Truk ini memiliki GVW (gross vehicle weight) atau berat kotor 15 ton, dan bisa digunakan untuk mengangkut barang dengan berat hingga tiga ton.
Dengan panjang tujuh meter dan lebar 2,1 meter, Midlum dibekali mesin diesel enam silinder turbocharger. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga hingga 237 daya kuda dan torsi 920 Newton meter.
Renault mulai memasarkan Midlum sejak 2000 hingga 2014.
