- welovehonda
VIVA.co.id - Sepeda motor yang kerap digunakan untuk mengangkut barang berat tentu akan lebih cepat rusak. Dan bagian motor yang kerap menjadi sasaran saat sering digunakan mengangkut beban berat adalah shockbreaker.
Ya, komponen peredam kejut ini memang paling sering harus diganti jika motor kerap diberi beban berat. Apalagi jika kondisi jalan tidak rata. Yang menjadi pertanyaan, seberapa ideal umur shockbreaker standarnya?
Ferry, penggawa Lolipop Motor di Kramat Jati, Jakarta Timur, menjelaskan bahwa masa umur pakai shockbreaker kalau yang orisinal, bisa sampai beberapa tahun.
"Shockbreaker masa umur pakai, tergantung merek shocknya juga apa, kalau shockbreaker orisinal atau dari pabrikan kuat hingga tiga tahun," kata Ferry beberapa waktu yang lalu.
Ia menjelaskan, biasanya shockbreaker yang sudah tidak layak pakai efek awalnya akan terasa keras, pada saat digunakan di jalan yang tidak rata. "Kalau udah mati mulai kerasa dari bocor shockbreakernya, dan juga keras saat melewati jalan yang tidak rata," ujar dia.
Menurutnya, beban maksimal satu sepeda motor adalah 110 sampai 130 kilogram, agar awet jangan terlalu sering membawa beban berat di motor.
"Itu tergantung motornya, akibat bocor bisa dari beban yang berlebih. Jalannya jelek. Lama-lama oli bocor dibawa juga tidak akan enak, oleng nantinya," katanya.
Mengenal Rem ABS, Masalah dan Solusinya
Fungsinya sangat vital, makanya perlu perawatan.
