- carid
VIVA.co.id - Memasang aksesori untuk mengubah penampilan kendaraan kerap dilakukan oleh pemilik mobil.
Namun terkadang, pemilik tak mengetahui bahwa aksesori tersebut bisa berbahaya bagi pengguna jalan lainnya.
Seperti yang diungkapkan Service Operation Manager Plaza Toyota, Muhammad Iqbal. Menurut dia, aksesori bull bar atau bumper tanduk berbahaya jika mobil digunakan di dalam kota.
"Sebenarnya itu cuma aksesori saja. Justru bumper tanduk itu bahaya kalau penggunaannya di dalam kota," kata Iqbal kepada VIVA.co.id di Jakarta, Rabu 10 Agustus 2016.
Ia mengatakan, penggunaan bumper tanduk di dalam kota tidak tepat, karena fungsi dasarnya untuk menghalau salju atau tanaman saat berkendara di perkebunan atau jalanan bersalju.
"Tanduk depan bumper itu kan besi. Kalau terjadi tabrakan, kendaraan lain jadi makin parah, apalagi kalau nabrak orang," ungkapnya.
Iqbal mengatakan, saat ini bumper tanduk dipasang untuk melindungi kendaraan dari kerusakan parah saat tabrakan.
"Kalau sekarang lebih ke arah untuk tampilan kendaraannya. Lebih gagah sebagai aksesori, dan kalau nabrak enggak langsung kena bumper. Tapi, bagi kendaraan lain atau orang (pengendara), bisa berakibat lebih fatal," katanya.
