- VIVA.co.id/Rendra Saputra
VIVA.co.id – Ajang Gaikindo Indonesia International AutonShow (GIIAS) 2016 dimanfaatkan BMW Motorrad untuk memamerkan motor murah mereka.
Motor tersebut yakni BMW G310R, yang belakangan sukses jadi buah bibir penggila roda dua di Asia. Bagaimana tidak, motor hasil kerja sama dengan TVS Motors itu digadang-gadang akan dijual dengan banderol miring di Indonesia, meski teknologi dan perangkat berkelas premium.
Dari pantauan VIVA.co.id di ICE, BSD City, Tangerang Selatan, BMW Motorrad masih malu-malu memperkenalkan motor tersebut. Hal ini terbukti dari ditaruhnya motor dengan dapur pacu 300cc itu di atas booth, sehingga pengunjung tak bisa melihat lebih detail.
"Kami memang sengaja pajang motor ini untuk tes pasar. Kalau peluncuran memang belum dilakukan. Waktu peluncuran sendiri kami belum bisa sampaikan saat ini," kata Part Supervisor PT Maxindo Moto, Tony Adiansyah, saat berbincang dengan VIVA.co.id, Selasa 16 Agustus 2016.
Menariknya, lanjut Tony, motor murah BMW ini sudah bisa dipesan bagi calon konsumen yang berminat. Keran pemesanan sendiri dibuka Maxindo Moto sejak pembukaan GIIAS 2016.
"Bagi konsumen yang minat beli, bisa berikan booking fee Rp5 juta. Harga masih estimasi dan belum bisa saya sebutkan. Rencananya, motor ini akan dirakit secara lokal, tapi kami belum tahu kapan," kata Tony.
Jika melihat dengan seksama dari unit BMW G310R yang dipajang, nampak tak jauh berbeda dengan wujudnya yang selama ini marak bertebaran di jagad maya.
Motor tersebut mengusung mesin satu silinder, dengan kaki-kaki yang sudah mengadopsi suspensi upside down pada bagian depan dan monoshock pada bagian belakang.
Pada bagian pengereman, terpasang rem cakram satu piston di belakang dan empat piston di depan, keduanya sudah dibekali teknologi anti-lock braking system (ABS). Ban yang dipakai adalah Metzeler berukuran 110/70 ring 17 pada depan dan 150/60 ring 17 pada belakang.
"Ini model produksinya. Jadi kalau meluncur nanti, ya wujudnya seperti ini," kata Tony.
