Tips Agar Mobil Matik Tak Gampang Rewel

Mobil transmisi matik.
Sumber :
  • bosmobil.com

VIVA.co.id – Pada umumnya, pengguna mobil bertransmisi matik harus melakukan perawatan yang esktra ketimbang mobil bertransmisi manual. Sebab, mobil matik umumnya lebih repot penanganannya jika sudah bermasalah.

Mengenal Forged Piston, Teknologi Unggulan Yamaha Adopsi dari MotoGP

Salah satu hal yang dikeluhkan para pengguna mobil matik adalah tarikan yang mulai berat dan menghentak. Kasus ini terjadi, karena biasanya ada beberapa komponen yang mulai aus atau rusak.

"Kita juga harus cek kualitas dan kuantitas oli matik-nya, tune up, cek via komputer untuk mengetahui performa mesin, serta ada trouble atau tidak," kata Mu'min, teknisi bengkel resmi Toyota, saat berbincang dengan VIVA.co.id, Senin 22 Agustus 2016.

Pengguna Mobil yang Terjebak Macet di Puncak Wajib Periksa Ini

Kemudian, masalah yang sering dikeluhkan lainnya adalah mobil matik boros bahan bakar. Menurut dia, pengemudi mobil matik jangan selalu melakukan kick down untuk berakselerasi. "Kalau selalu di-kick down, itu yang mengakibatkan mobil matik agak boros. Tetapi, kalau bawanya diurut gasnya, enggak terlalu boros kok. Apalagi, untuk mobil matik sekarang-sekarang ini," ungkapnya.

Untuk pengguna mobil matik pemula, harus melakukan beberapa hal yang disarankan oleh bengkel resmi. "Saat macet, atau lampu merah, sebaiknya posisi transmisi berada di N, atau P, agar tidak terlalu dibebankan ketika macet, atau lampu merah bila posisi di D," ujarnya.

Jasa Stiker Bodi Mobil dan Motor Kini Tak Cuma di Pulau Jawa

Ia melanjutkan, bagi pemula juga disarankan untuk melakukan perawatan kendaraan sesuai buku servis. Karena, dengan melakukan perawatan secara rutin atau berkala, mobil akan sehat dan tak bermasalah saat diajak menunjang aktivitas. "Jangan lupa, saat tanjakan terjal gunakan di posisi L, jangan di D," katanya. (asp)

Ilustrasi orang tua dan anak di mobil

Catatan Buat Orang Tua, 4 Bahaya Meninggalkan Anak di Dalam Mobil

Agar tidak dibuat repot anak, ada beberapa orang tua yang terpaksa meninggalkan anaknya di dalam mobil saat mengujungi suatu tempat, meski dianggap sebentar.

img_title
VIVA.co.id
9 Maret 2022