Persaingan Sengit, Suzuki Bertahan Cuma dengan Satria FU

Motor Suzuki
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id – Penjualan sepeda motor nasional hingga bulan Juli 2016 tercatat turun dibandingkan bulan sebelumnya. Berdasarkan data yang disampaikan Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI), penjualan motor hingga Juli 2016 secara nasional tercatat 3.268.041 unit. Sementara itu, pada periode yang sama penjualan sepeda motor tahun lalu mencapai 3.596.000 unit.

Motor Sport Ini Mendapatkan Penyegaran Warna Baru

Berada di urutan ketiga, Suzuki hanya berhasil menjual 3.800 unit sepeda motor pada bulan Juli 2016 secara nasional. Total penjualan secara keseluruhan Suzuki hanya mencapai angka 34.915 unit. Angka itu tentu jauh dari penjualan dua kompetitor utamanya, Honda dan Yamaha.

Penjualan tersebut diakui Department Head Marketing and Sales 2W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Yohan Yahya, masih jauh dengan target penjualan tahun ini yang mencapai 125 ribu.

Pekan Depan Suzuki Luncurkan Motor Baru

"Memang market penjualan secara keseluruhan itu turun 10-15 persen. Kami juga mengalami penurunan sesuai market. Target kita itu 125 ribu untuk tahun ini," kata Yohan kepada VIVA.co.id, Selasa 6 September 2016.

Meski demikian, Suzuki optimistis pihaknya mampu mencapai target penjualan sampai akhir tahun ini.

Edisi Baru Motor Terkencang Sejagat Segera Mengaspal

Saat disinggung mengenai strategi yang akan dilakukan untuk mendongkrak penjualan, perusahaan asal Jepang tersebut mengungkapkan bila strategi yang digunakan masih berkaitan dengan promo dan potongan harga. Selain itu, pihaknya juga mengaku tengah menyiapkan produk baru di Tanah Air.

Sejauh ini, di tengah persaingan roda dua yang makin ketat, Suzuki terus bertahan berkat sejumlah produk yang berkontribusi terhadap penjualan. Paling besar, alias lebih dari separuh penjualan disumbang Satria Fu 150. Kontributor kedua, datang dari skutik mereka, Adress.

"Strategi tidak jauh dari harga dan hadiah. Sampai saat ini penjualan terbesar masih Satria Fu sekitar 60 persen dan Address sekitar 30 persen. Produk baru, sebentar lagi, tunggu saja," ujar Yohan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya