VIVA.co.id – Teknologi dirancang untuk membuat hidup manusia menjadi lebih mudah. Itu sebabnya, pabrikan sepeda motor berusaha menghadirkan teknologi listrik, yang diklaim bisa membuat berkendara menjadi lebih mudah dan simpel.
Mengendarai motor dengan cara yang tidak rumit sebenarnya sudah dihadirkan pada jenis motor skuter matik. Pengendara hanya perlu menarik tuas gas untuk maju dan menarik tuas rem untuk berhenti.
Tapi, hal ini ternyata bisa dibuat lebih praktis lagi oleh sepeda motor listrik. Menurut pabrikan motor asal Semarang, Viar Indonesia, motor listrik tidak memerlukan pemeliharaan khusus.
“Beda dengan motor biasa, motor listrik tidak perlu ganti oli dan rantai. Komponen motor penggerak tidak perlu perawatan khusus,” ujar Marketing Communications Viar Indonesia, Frengky Osmond, saat berkunjung ke kantor VIVA.co.id.
Dengan adanya kemudahan ini, maka pengendara tidak perlu mengeluarkan biaya untuk servis motor. “Hanya perlu ganti kampas rem dan ban. Motor penggerak pakai Bosch, kami beri garansi tiga tahun,” ungkapnya.
Frengky juga mengklaim, motor listrik relatif lebih murah dalam hal biaya operasional. “Cukup bayar Rp5 ribu untuk cas listrik, motor bisa dipakai menempuh jarak 100 kilometer. Kalau motor biasa rata-rata butuh dua liter, jadi sekitar Rp12 ribu lebih,” jelasnya.
Sekedar informasi, Viar sudah mulai memasarkan motor listrik rancangan mereka, Pulse. Harga yang ditawarkan adalah Rp16,5 juta, dengan status off-the-road.
Viar juga menjamin, motor akan aman digunakan di jalan raya, karena surat tanda nomor kendaraan (STNK) dan pelat nomor mulai diterbitkan pada awal Desember 2016 mendatang.
