- www.toyota.astra.co.id
VIVA.co.id – Kampas kopling memang menjadi komponen paling penting bagi performa kendaraan. Sebab kampas merupakan perangkat pendukung yang mengatur setiap perpindahan gigi baik itu transmisi manual atau matik. Maka jangan heran apabila kampas kopling sudah aus, performa kendaraan bakal menurun.
Untuk mengetahui gejala kampas kopling sudah mulai tipis, ternyata bisa dirasakan saat mobil berjalan. Hal itu disampaikan Ali, Service Advisor bengkel resmi Honda Pondok Indah, Jakarta Selatan.
"Manual, kita lepas pedal kopling tiga per empat saat baru akan jalan dan tarikan terasa lebih berat. Kopling masih tebal itu kita buka seperempat saja sudah jalan dan tarikan masih enteng," ujarnya saat ditemui VIVA.co.id, Selasa, 27 September 2016.
Ia mengatakan, kalau untuk mobil dengan transmisi matik cara mendeteksinya sama saja. "Tarikan semakin berat, biasanya pedal gas diinjak power langsung dapat, kalau kampas sudah tipis pasti ada jedanya atau ngeden," tuturnya.
Bicara tingkat keawetan kampas kopling itu juga dikatakan tergantung pemakaian. "Tidak ada waktu dan jarak tempuh yang menjadi patokan kapan kampas kopling harus diganti. Di buku servis juga tidak ada, jadi tergantung pemakaian," ujarnya.
Ia mengatakan, kampas kopling akan cepat habis terutama bagi pemakaian mobil yang tidak benar. Kata dia, seperti halnya yang terjadi pada orang yang baru belajar mobil. "Apalagi manual dia main gantung setengah kopling dan rpm tinggi, itu berpotensi gesekan lebih besar," tuturnya.
Terlihat Sepele, Kebiasaan Buruk Ini Bikin Kopling Mudah Rusak
Ada beberapa hal yang membuat kopling mobil mudah rusak.
